Mediajambi.com - Spanduk wajahnya sudah terpasang di berbagai sudut Kota Jambi, sebagai bakal calon Walikota Jambi periode 2023-2028. Nama H Samiun Siregar (60) atau akrab dipanggil Paku Siregar, mulai naik daun. Banyak warga yang penasaran dengan sosok satu ini. Seriuskah dia atau hanya iseng iseng saja, karena Pilwako masih lama?

"Saya serius maju menjadi Walikota Jambi, tidak main main.  Buktinya saya sudah pasang spanduk dimana mana, dan bagikan kalender," tegasnya ketika ditemui Mediajambi.com di kediamannya, Senin (22/3).

Samiun menegaskan akan maju melalui jalur independen, dan saat ini sudah 15.000 KTP terkumpul. "Syaratnya hanya 30 ribu KTP saya akan kumpulkan hingga 40 ribu," katanya. Untuk itu dia sudah memiliki tim sukses yang terus bergerilya mengumpulkan KTP tersebut.

Baca Lainnya :

• Fasha, Mantan Pasien Covid-19 Tetap Divaksin 0
• Satpol PP Kota Tertibkan 31 Lapak di Pasar Pal IX0
• Dewan Kota Jambi Tanggapi Pengajuan Tiga Ranperda0
• Larangan Bersepeda di Jembatan Gentala Arsy Diacuhkan 0
• Pemkot Jambi Berikan Dana Hibah kepada Masyarakat Berakhlaq dan Berbudaya0

Berpenampilan sederhana, dan  berbicara blak blakan, Samiun saat ini menjabat Kepala Desa Pintu Langit Jae Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu, Padang Sidempuan, Sumatra Utara periode 2019-2024. "Saya akan mundur menjadi Kades kalau sudah dekat pemilihan dan siap bertarung menjadi walikota Jambi," kata lelaki yang mengaku sangat mengenal Kota Jambi ini. Sejak tahun 1980 dia bermukim di Jambi dan bekerja ngampas minyak tanah keluar masuk lorong. 

Sebelum menjadi Kades, Samiun yang kerap pulang kampung itu juga pernah menjadi Anggota DPRD di Padang Sidempuan kampungnya. Dan langkah menjadi wakil rakyat  itu diikuti oleh anak anaknya. Dari enam orang anaknya, dua diantaranya kini menjadi anggota DPRD Kota Jambi dan dua diantaranya, pernah menjadi anggota DPRD periode sebelumnya. Anaknya yang lain merupakan pengusaha migas.
Samiun mengaku disuport penuh oleh keluarganya yang juga mendukung semua keperluan pendanaan dirinya sebagai cawako. "Biaya untuk menjadi walikota tentu besar, dan biaya itu urusan anak anak. Merekalah yang akan membiayai," tegasnya. 

Sejumlah program katanya sudah disiapkan utamanya untuk mensejahterakan masyarakat, dan menyediakan fasilitas umum, seperti jalan jalan hingga ke lorong lorong. "Program yang ada sekarang sudah bagus dan saya ingin lebih membaguskannya," kata Samiun. Dia juga mengaku siap menang dan siap kalah. Dan sangat optimis bisa memenangkan Pilwako dan menjadi Walikota Jambi. (Lin)