Mediajambi.com- Vaksinasi massal dilakukan Pemkot Jambi, Senin (5/4) di Lapangan Indoor Tenis Disdik Kota Jambi. Adapun targetnya yakni, ratusan guru, lansia, anggota persit dan beberapa kelompok lainnya. 

Hal ini dilakukan, lantaran Pemkot Jambi menginginkan adanya percepatan menjelang bulan ramadan serta telah berlangsungnya aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di satuan pendidikan Kota Jambi

Total, ada 1.500 orang yang divaksinasi. Mereka terlihat mengantri, menunggu giliran untuk divaksinasi. Walikota Jambi, Syarif Fasha menyebutkan, terdata ada 6.097 guru yang akan divaksin. 4.500 di antaranya merupakan guru di sekolah negeri dan sisanya di sekolah swasta. 

Baca Lainnya :

• Kapolda Jambi Hadiri Peringatan Hari Air Dunia XXIX Tahun 20210
• Fasha Lantik 34 Pejabat Fungsional0
• Kapolri : Puncak Perayaan Paskah Berlangsung Lancar dan Aman0
• Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo, Cek Pengamanan di Beberapa Gereja di Kota Jambi0
• Walikota Jambi Fasha Cek Keamanan Perayaan Paskah di Kota Jambi 0

"Kita sengaja melakukan percepatan vaksin, mengingat saat ini para siswa di tiap sekolah sedang melaksanakan PTM. Saat ini baru para guru di sekolah negeri, kemudian menyusul untuk yang swasta," sebut Fasha. 

Lanjutnya, menyikapi setahun Covid-19 melanda Kota Jambi, Fasha mengaku saat ini Kota Jambi dalam kondisi lebih baik dari kota-kota lainnya. Ini mengingat, telah diberlakukannya berbagai relaksasi oleh Pemkot Jambi belakangan ini. 

"Ini kalau berbicara tingkat kota ya. Walaupun belum kondisi normal, namun setidaknya kita mampu bangkit. Dengan adanya relaksasi perekonomian kita juga menggeliat, salat tarawih juga kita perbolehkan. Namun tetap, harus dengan prokes yang ketat," jelasnya. 

Senada dikatakan Kadisdik Kota Jambi, Mulyadi. Kata dia, memang seharusnya jadwal vaksinasi terhadap guru dilakukan pada Juni dan Juli mendatang. Namun menimbang sejumlah hal, dan atas prakarsa Walikota Jambi, vaksinasi terhadap guru lebih cepat dilakukan. 

"Swab terhadap guru juga sudah dilakukan. Vaksinasi ini tidak hanya hari ini saja, sebelumnya juga sudah kita lakukan bertahap. Per hari ada sekitar 250-300 guru yang kita vaksin. Memang untuk hari ini  kita gabungkan," sebutnya.(Yen)