- Ny Hesti Haris Buka Kejuaraan Taekwondo Kartini Cup 2025. Kolaborasi Perwosi dan Taekwondo Jambi
- Makeup Dimanapun Praktis dan Lebih Stylish! Aeris Beaute Hadirkan Dua Warna Baru untuk The Signature 4-in-1 Brush
- Pemkot Jambi Serahkan SK kepada 1.909 PPPK, 1 Mundur dan 8 Tak Hadir
- Pertamina Gandeng BPOM Wujudkan UMKM Berdaya Saing di Program Basamo Elok Jambi
- Dibawah Guyuran Hujan Ribuan Peserta Khidmat Ikuti Upacara Hardiknas di Balaikota Jambi
- Kolaborasi Perwosi dan Taekwondo Jambi Hadirkan Kejuaraan Kartini Cup 2025
- Bupati H Anwar Sadat Menerima Audiensi dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jambi
- Bupati Tanjab Barat Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025
- Pemkab Tanjab Barat Memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) tahun 2025
- OJK dan BPS Umumkan Hasil Survei Nasional Literasi Dan Inklusi Keuangan (SNLIK) Tahun 2025
Edi Purwanto Warning Pemda Soal Kekeringan Air di Masyarakat.

Keterangan Gambar : Edi Purwanto Warning Pemda Soal Kekeringan Air di Masyarakat.
Mediajambi.com- Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto
meminta kepada seluruh pemerintah daerah untuk mengantisipasi kondisi kemarau
yang sudah terjadi dibeberapa daerah. Hal ini tidak hanya terkait dengan
terkait dengan kebakaran hutan dan lahan, namun juga antisipasi terkait
kekeringan.
Edi Purwanto menyebut bahwa kondisi kekeringan juga perlu
menjadi perhatian bagaimana suplay air kepada masyarakat tidak terkendala.
Apalagi masih banyak suplay air yang memang tidak terjangkau ke masyarakat
langsung sehingga harus ada upaya suplay air langsung ke masyarakat.
“Kita ingatkan kepada seluruh kepala daerah, selain fokus
pada pecegahan karhutla, soal kekeringan ditengah musim kemarau ini juga harus
diperhatikan. Mengingat bahwa suplay air seperti PDAM itu kan tidak menjangkau
juga ke daerah-daerah yang jauh,”ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan oleh Edi Purwanto bahwa pemerintah
harus mengantisipasi kekeringan disejumlah wilayah. Mengingat bahwa kebutuhan
air adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh masyarakat setiap harinya.
“beberapa wilayah kita lihat sudah ada yang mengambil air
jauh dari tempat tinggalnya. Kita minta ini harus dipikirkan juga, jangan
sampai masyarakat mengalami kekeringan ekstrem sementara tidak ada upaya dari
pemerintah daerah,”ungkapnya.
Disisi lain, Edi Purwanto mengharapkan ada langkah
pendistribusian air bersih secara langsung kepada masyarakat bisa dengan
menggunakan mobil untuk melakukan penyaluran air ke tiap-tiap daerah yang mudah
di jangkau oleh masyarakat.
“Bisa saja dilakukan penyaluran air menggunakan mobil ke
daerah-daerah yang sudah mengalami kesulitan air bersih. Yang pasti kita minta
pemerintah untuk fokus juga antisipasi kekeringan di tengah musim kemarau saat
ini selain juga karhutla,”pungkasnya.(*)