- HERSHARE 2025, Mendorong Peran Perempuan dalam Pasar Modal Syariah
- Ny Hesti Haris Buka Kejuaraan Taekwondo Kartini Cup 2025. Kolaborasi Perwosi dan Taekwondo Jambi
- Makeup Dimanapun Praktis dan Lebih Stylish! Aeris Beaute Hadirkan Dua Warna Baru untuk The Signature 4-in-1 Brush
- Pemkot Jambi Serahkan SK kepada 1.909 PPPK, 1 Mundur dan 8 Tak Hadir
- Pertamina Gandeng BPOM Wujudkan UMKM Berdaya Saing di Program Basamo Elok Jambi
- Dibawah Guyuran Hujan Ribuan Peserta Khidmat Ikuti Upacara Hardiknas di Balaikota Jambi
- Kolaborasi Perwosi dan Taekwondo Jambi Hadirkan Kejuaraan Kartini Cup 2025
- Bupati H Anwar Sadat Menerima Audiensi dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jambi
- Bupati Tanjab Barat Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025
- Pemkab Tanjab Barat Memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) tahun 2025
Gubernur Al Haris: Roadshow Bus KPK Sarana Pendidikan Anak Jambi

Keterangan Gambar : Gubernur Al Haris: Roadshow Bus KPK Sarana Pendidikan Anak Jambi/f-mas
Mediajambi.com - Pemerintah Provinsi Jambi mengapresiasi Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) RI yang menyediakan sarana pendidikan bagi
anak-anak Sekolah Menengah Atas (SMA) di Provinsi Jambi. Hal ini dikatakan Gubernur
Jambi H Al Haris, pada Pembukaan Roadshow Bus KPK 2023 dengan tema “Jelajah
Negeri Bangun Antikorupsi” yang diselenggarakan di Lapangan Kantor Gubernur
Jambi, Kamis (14/09/2023).
"Pertama tentu kami dari Pemprov Jambi sangat
mengapresiasi dan berterima kasih dengan KPK yang memberikan dampak luar biasa
terutama dalam hal pendidikan antikorupsi karena sasarannya tentu anak-anak
kita. Ketika sudah dibekali mental yang kuat dan tertanam budaya antikorupsi,
kedepan akan menjadi sosok yang berintegritas," ujar Gubernur Al Haris
ketika diwawancarai awak media.
Dalam sambutan dan arahannya saat Pembukaan Roadshow
Gubernur Al Haris mengatakan, terkait dengan kegiatan hari ini, segenap
masyarakat dan Pemerintah Daerah lingkup Provinsi Jambi menyambut baik dan
mendukung kolaborasi KPK dengan Pemerintah Provinsi Jambi untuk melibatkan dan
mengajak masyarakat umum agar berpartisipasi secara aktif dalam upaya
pencegahan korupsi di Provinsi Jambi khususnya, dan di Indonesia umumnya.
"Kita semua menyadari bahwa peran serta semua elemen
masyarakat dengan aksi kolektif sesuai dengan peran dan kapasitas
masing-masing, akan sangat berkontribusi untuk membawa upaya pencegahan korupsi
di negeri ini ke muaranya, untuk mewujudkan Provinsi Jambi yang bersih dan
bebas dari korupsi," kata Gubernur Al Haris.
Gubernur Al Haris mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jambi
mengupayakan berbagai cara dalam pencegahan korupsi, salah satunya melalui
aplikasi Parto, sebagai sebuah marketplace E-Procurement, untuk meningkatkan
transparansi dan akuntabilitas dalam pengadaan barang dan jasa, sekaligus
mendukung UMKM Provinsi Jambi untuk naik kelas.
“Selain itu, perlu juga kami sampaikan bahwa Survei
Penilaian Integritas Provinsi Jambi tahun 2022 mencapai 69.4 dan mengalami
peningkatan dari tahun 2021 sebesar 66.4. Tentu dengan pendampingan KPK, indeks
agregat Provinsi Jambi akan terus mengalami peningkatan, menjadi lebih baik
dari tahun-tahun sebelumnya, dan mencapai hasil sebagaimana yang menjadi
harapan Bersama,” ujar Gubernur Al Haris.
Mengenai Bus KPK, Gubernur Al Haris mengatakan, Inovasi yang
dilakukan oleh KPK dengan hadirnya Roadshow Bus KPK menjadi wujud interaksi
konkret KPK dengan masyarakat. “Kita semua berharap bus KPK akan menjadi sarana
edukasi bagi publik terkait berbagai program KPK, sehingga pemberantasan
korupsi dapat dipahami dengan baik oleh masyarakat. Pendidikan menjadi tool
(sarana) penting untuk mewujudkan masyarakat yang maju dan makmur, melalui
penanaman nilai-nilai dan karakter positif, seperti sikap kerja keras dan
disiplin yang berintegritas serta jujur,” kata Gubernur Al Haris.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK RI Alexander Marwata dalam
sambutannya mengatakan bahwa proses pencegahan korupsi ini harus dimulai dari
tingkat yang paling bawah, yaitu persoalan stunting. Pemerintah mesti
menganggarkan stunting ini supaya anak-anak diberikan gizi yang layak sehingga
kondisi anak-anak ini sehat dan cerdas.
"Saya meminta kepada pemerintah daerah untuk
menganggarkan stunting ini, karena ini faktor terpenting supaya anak-anak
Indonesia tumbuh cerdas dan pintar. Kemudian saya meminta untuk tidak korupsi
apalagi yang menyangkut perihal stunting ini," ujar Alexander.
Kemudian Alexander juga menuturkan, sekolah negeri
mendapatkan subsidi 100 persen dari negara, jadi yang berhak mendapatkan
subsidi itu orang miskin sehingga sehingga tidak ada lagi anak miskin yang
tidak bisa sekolah.
"Saya tekankan agar didalam kebijakan anggaran itu juga
mengakomodasi hal tersebut, ya kan, kalau ada dua pilihan siapa yang harus
diterima di sekolah negeri ya antara orang yang kaya dan yang miskin, maka
ambillah yang miskin karena mereka mempunyai hak itu semua," tegas
Alxander.
Menurut Alexander, terdapat dua persoalan krusial di negara
ini, yaitu pengangguran dan korupsi dalam hal ini suap, kedua hal ini tidak
bisa dipisahkan. Maka yang menjadi persoalan adalah bagaimana menciptakan
lapangan kerja yang lepas dari korupsi, sehingga penting untuk memberikan
kemudahan bagi pelaku usaha untuk menciptakan sebanyak mungkin lapangan
pekerjaan sesuai dengan potensi yang ada di Provinsi Jambi.
“Tugas kita mendorong pelaku usaha menciptakan lapangan
kerja yang profesional dan berintegritas dengan terus memperhatikan
kelangsungan lingkungan dan kondisi infrastruktur yang tersedia,” jelas
Alexander.
Dalam kesempatan tersebut Alexander juga mengingatkan masyarakat
agar tidak menerima apapun baik uang atau barang dari calon pemimpin yang
berkontestasi dan tidak memilih partai politik yang masih melakukan politik
uang.
Turut hadir dalam acara ini Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi
Purwanto, Direktur sosialisasi dan kampanye Amir Arief, Direktur AKBU KPK
Aminudin, Plt. Dir. Korsup 1 Edi Suryanto, Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi
Hartono, para Bupati/Wali Kota se-Provinsi Jambi, para jajaran kepala OPD
provinsi/kabupaten/kota se-Provinsi Jambi serta para tamu undangan lainnya. (mas)