- Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Merangin, Upaya Mendorong Perekonomian Daerah
- OJK Cabut Izin Usaha Pt Sarana Sulteng Ventura
- Satgas PASTI Blokir 507 Aktivitas dan Entitas Keuangan Ilegal, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Yang Semakin Marak
- Gubernur Al Haris Ajak Semua Pihak Bersatu dan Bersinergi Atasi Karhutla di Provinsi Jambi
- Walikota Maulana Ungkap Strategi Kota Jambi Tekan Stunting, Angkat Pekerja Rentan, dan Capai UHC
- Wawako Diza : Pramuka Bukan Seremoni, Tapi Wadah Pembentukan Karakter Bangsa
- Rakor Bersama Kemenkum, Pemkot Jambi Matangkan Pendirian Koperasi Merah Putih
- Kemas Faried Serahkan Dua Dermaga Apung untuk Dongkrak Wisata Danau Sipin
- Ketua DPRD Kota Jambi Bantu Orang Tua Raffi, Warga yang Mengidap Penyakit Steven Johnson Syndrome
- 149 PKL Kota Jambi Siap Direlokasi, Pemkot Jambi Tegaskan Penertiban Lapak Liar
Insiden Tertabraknya Tiang Penyangga Jembatan Aurduri I Berbuntut Panjang

Keterangan Gambar : Tongkang bermuatan batubara menabrak tiang penyangga jembatan Aurduri I
Mediajambi.com - Insiden tertabraknya tiang pengaman (fender) Jembatan Auduri I, oleh tongkang yang bermuatan batubara , berbuntut panjang.
Perkembangan terkini,
angkutan batu bara lewat sungai Batanghari distop. Penghentian sementara
angkutan batu bara melalui Sungai Batanghari menuju Pelabuhan Talang Duku,
Kabupaten Muarojambi, diumumkan oleh Wakil Satgaswas Gakkum Batu Bara Provinsi
Jambi, Johansyah yang juga Plt Aisten Ekbang Setda Provinsi Jambi.
"Kita hentikan pengangkutan batubara melalui sungai sampai
batas waktu yang tidak ditentukan," ucapnya kepada Mediajambi.com, Kamis
(16/5/2024).
Pengumuman itu disampaikan ke media massa, melalui Kepala
Dinas Kominfo Provinsi Jambi, Ariansyah, Rabu (15/5/2024) malam, pukul 23.33
WIB.
Angkutan batu bara lewat Sungai Batanghari terpaksa
dihentikan, setelah tim Satgaswas Gakkum Batubara Provinsi Jambi memeriksa
kondisi jembatan. Penghentian ini mulai berlaku Kamis 16 Mei 2024.
Bahkan berdasarkan informasi yang dikumpulkan tongkang batubara
juga menabrak tiang penyangga jembatan Tembesi di Kabupaten Batanghari. "Penyangga
jembatan Tembesi juga tertabrak ponton yang bermuatan batubara," ujar
seorang sumber mediajambi.com, Kamis (16/5/2024).
Menurut informasi tertabraknya tiang penyangga jembatan ini
akibat derasnya alur sungai Batanghari. Sehingga tongkang tidak dapat
dikendalikan dengan baik.(mas)
Berikut isi pengumuman Satgaswas Gakkum Batu Bara Provinsi
Jambi:
Kepada Yth
1. Pengusaha Batubara
2. Ketua PPTB
3. Pemilik TUKS
4. Pelaku Usaha Kapal Tongkang. Di JAMBI
Pengumuman
Sambil Menunggu Hasil Pemeriksaan Terhadap Kondisi Fisik
Jembatan Pasca Insiden Yang Terjadi Dan Sekaligus Memberikan Rasa Aman Bagi
Pengguna Jalan/Jembatan, Dengan Ini Diumumkan Kepada Semua Angkutan Batubara
Melalui Jalur Sungai Batanghari, Dengan Menggunakan Kapal Tongkang, Termasuk
Kapal Tongkang Yang Akan Menuju Tuks Di Lokasi Wilayah Batanghari, Untuk
Sementara Waktu Dihentikan Atau Dilarang Beroperasi Terhitung Sejak Hari Kamis
16 Mei 2024 Pukul 06.00 Wib, Sampai Batas Waktu Yang Tidak Tentukan.
Bagi Angkutan Kapal Tongkang Yang Sudah Terlanjur Muat Dan
Sedang Dalam Perjalanan Menuju Pelabuhan Talang Duku,Diberikan Kesempatan Untuk
Tetap Berjalan Sampai Hari Minggu 19 Mei 2024 Pukul 00.00 Wib.
Wakil Satgaswas Gakkum Batu Bara Provinsi Jambi
JOHANSYAH