- Peringati May Day 2025, Pemkab Tanjab Barat Komitmen Tingkatkan Perlindungan Pekerja
- Semarak May Day dengan Layanan Langsung dan Senam Sehat Bersama Pekerja
- Industri Jasa Keuangan Jambi Tumbuh Positif Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah
- Gubernur Al Haris Boyong Bupati/Wali Kota Audiensi dengan Menhub, Bahas Pengembangan Transportasi
- OJK Dorong Penggunaan Kecerdasan Artifisial di Sektor Perbankan secara Bertanggung Jawab
- Bibit Sawit Unggul Topaz 1 Berbuah Orange, Terbukti Sejahterakan dan digemari Petani
- Hadiri Rakortek Perumahan Pedesaan, Gubernur Al Haris Tegaskan Komitmen Dukung Program Tiga Juta Rumah
- Berkolaborasi Melindungi Ribuan Pekerja Rentan Melalui Program Kampung Bahagia
- Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergi, SKK Migas – KKKS Sumbagsel Gelar Event Lifting Olympic
- Hadiri RDP Bersama Komisi II DPR RI, Gubernur Al Haris Soroti Minimnya Kewenangan Daerah dalam Sektor Minerba
Kadis Kominfo Kota Jambi Presentasikan Kiat Kehumasan Pada Bimtek Panwascam se-Kota Jambi

Keterangan Gambar : Kadis Kominfo Kota Jambi Presentasikan Kiat Kehumasan Pada Bimtek Panwascam se-Kota Jambi
Mediajambi.com - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika
(Kominfo) Kota Jambi Abu Bakar, menjadi Narasumber dalam kegiatan Bimbingan
Teknis Tata Naskah, Kearsipan dan Kehumasan yang diselenggarakan oleh Badan
Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Jambi, Jumat (5/7/2024). Bersama Kadis Kominfo
turut hadir pemateri dari Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) / Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Kota Jambi.
Kegiatan yang berlangsung di Ballroom Grand Hotel Jambi itu
diikuti puluhan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) se-Kota Jambi.
Abu Bakar dalam materi yang bertajuk “Peran Humas dalam
Pemilukada" itu memberikan best practice terkait Kehumasan kepada peserta
Bimtek.
Ia mengatakan, Humas memiliki peran sentral dalam
menyukseskan agenda demokrasi, baik Pemilu Pilpres, Pileg maupun Pemilukada.
“Karena Pemilu merepresentasikan hak-hak rakyat. Sementara
disisi lain masih banyak persoalan terkait partisipasi rakyat dalam Pemilu,
diantaranya karena masih minimnya informasi tentang hal itu, oleh karenanya
peran humas yang menyambungkan informasi itu kepada masyarakat menjadi sangat
penting,” ujar Abu dalam paparannya.
Abu Bakar menambahkan, masa lalu fungsi kehumasan dipandang
sebelah mata, namun masa kini saat dimulai pada era globalisasi, humas menjadi
sangat penting bahkan penentu suksesnya sebuah organisasi.
“Dalam organisasi, peran humas tidak bisa dipandang sebelah
mata. Sebab, ada peran komunikasi di balik keberhasilan organisasi dalam
mencapai tujuannya,” imbuhnya.
Mantan Kabag Humas Pemkot Jambi itu menambahkan, saat ini
ada banyak metode pengukuran yang dapat digunakan oleh humas untuk mengetahui
keberhasilan strategi komunikasi mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.
“Humas juga dapat menggunakan pengukuran itu sebagai alat
evaluasi dan melakukan perbaikan strategi ke depan,” tambahnya.
Abu menyebut setidaknya ada 4 tolok ukur efektivitas humas
dalam membuat strategi dan mencapai tujuan komunikasinya. Pertama audience
coverage, dimana saat menentukan tujuan program komunikasi, humas harus
memastikan menggunakan angka yang valid sehingga mudah untuk melakukan
pengukuran.
“Keberhasilan kegiatan humas dapat dilihat dari ukuran
seberapa banyak audiens yang dapat dijangkau,” tambahnya.
Kedua, kata Abu, Audience Response, tanggapan audiens
terhadap pesan komunikasi. Dari sini humas dapat mengukur tingkat pemahaman
audiens terhadap pesan yang disampaikan.
Humas dapat mengetahui tingkat audiens dalam merespons,
positif, netral atau negatif terhadap pesan yang diberikan, karena pesan yang
disampaikan kepada audiens tersebut sangat menentukan respons dari audiens,”
terangnya.
Ketiga, kata Abu, Communications Impact. Humas dapat
mengetahui perubahan sikap, perubahan pendapat, perubahan perilaku, serta
perubahan sosial dari pesan yang disampaikan tersebut.
“Dan yang terakhir Process of Influence, yaitu berkaitan
erat dengan aspek psikologi dan sosiologi komunikasi yang dilakukan oleh
humas,” katanya.
Melalui pengukuran ini, kata Jubir Pemkot Jambi itu, humas
dapat bergerak menuju pendekatan yang lebih strategis serta memastikan bahwa
setiap upaya komunikasi yang sudah dilakukan dapat berkontribusi positif
terhadap tujuan dan reputasi organisasi. Untuk suksesnya hal itu sebutnya SDM
humas jadi penentunya.
“SDM humas harus kompeten, tidak bisa asal-asalan, Ia harus
memilki wawasan luas terhadap bidang liputannya serta memiliki keterampilan
jurnalistik,” jelasnya.
Selain aktif membangun kerja sama dengan stakeholders
terkait, Abu juga meminta SDM humas Panwascam harus memanfaatkan platform
digital dalam aktivitas kehumasannya, seiring meningkatnya pengguna media
digital.
“Media konvensional sudah mulai ditinggalkan dan beralih ke
media digital. Kemajuan teknologi komunikasi yang semakin massif itu menjadikan
dunia tanpa batas. Media sosial tidak mengenal batasan ruang dan waktu,
informasi mengalir real-time seketika itu juga, oleh karenanya platform digital
mesti menjadi pilihan utama bagi pekerja humas saat ini,” katanya.
Abu juga mengingatkan kemajuan teknologi digital itu harus
diimbangi dengan literasi digital.
“Literasi digital menjadi sangat penting, karena pertumbuhan
pengguna smartphone dan media sosial yang tinggi menimbulkan potensi munculnya
berita palsu alias hoax yang cepat viral ke berbagai platform,” sambung nya.
Oleh karenanya, Ia juga mengingatkan humas Panwascam harus
bijak dalam menggunakan media sosial.
“Hati-hati dan bijaklah dalam bermedsos, saring dulu baru
sharing, jangan asal cepat-cepatan sharing,” pungkasnya.
Tampak hadir dalam kegiatan itu ketua Bawaslu kota Jambi
Johan Wahyudi yang turut menyampaikan arahan dihadapan Panwascam se-Kota Jambi.
Ia berharap Bimtek tersebut dapat meningkatkan kompetensi Panwascam se-Kota
Jambi.
“Karena Bimtek ini kami selenggarakan untuk tujuan
pengembangan kompetensi para Panwascam se-Kota Jambi, oleh karenanya kami
berharap saudara-saudara dapat mengikuti Bimtek ini dengan baik serta
mempedomani materi yang telah disampaikan oleh para nara sumber tadi,” ujar
Johan Wahyudi.
Penyampaian materi yang diakhiri dengan diskusi dan tanya
jawab itu berjalan menarik. Dalam Bimtek yang berlangsung hingga sore hari itu
banyak peserta Bimtek dari Panwascam yang mengajukan berbagai pertanyaan kepada
para nara sumber. **