- Gubernur Al Haris: Pemprov dan Pemkab Bersinergi Benahi Sistem Pertanian Agar Hasil Meningkat
- Pertisun Perdana di Kerinci, Gubernur Al Haris Bawa Pejabat Turun Langsung ke Dusun Serap Aspirasi Warga
- Gubernur Al Haris: Pertisun Bertujuan Agar Kita Mengetahui Kondisi Masyarakat Yang Sebenarnya
- Hadapi Tantangan Ekonomi dan Industri XL Axiata Berhasil Lalui Kuartal Pertama 2025 dengan Pencapaian Kinerja Positif
- DPRD dan YLKI Desak Revisi Perwal 61/2018, Soroti Beban Biaya Kantong Plastik pada Konsumen
- Wakil Walikota Jambi Jadi Narasumber Seminar Nasional Ekonomi Digital di Universitas Jambi
- Semarak O2SN dan FLS3N 2025 Kota Jambi : Wujudkan Generasi Berprestasi dan Berkarakter
- Pererat Silaturahmi dan Sinergitas, Kasat Lantas Polresta AKP Hadi Siswanto Kunjungi Kantor Jasa Raharja Jambi
- Rohim Korban Tengelam Ditemukan di Sungai Tantan Desa Telun
- Simulasi Nyata, Pelindo Jambi Perkuat SDM Hadapi Kebakaran Industri
Kematian Kekey Belum Terungkap, Keluarga Masih Menaruh Kepercayaan Besar ke Polisi

Keterangan Gambar : Kematian Kekey Belum Terungkap, Keluarga Masih Menaruh Kepercayaan Besar ke Polisi
Mediajambi.com- Sudah lebih dari 2 tahun kematian Keyla
Septi Putri Ayu (4) alias Kekey, yang ditemukan tewas di dalam septic tank tak
jauh dari rumahnya di Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi,
Senin 25 Juli 2022 belum terungkap.
Ketika itu sebelum ditemukan tewas, Kekey sempat dilaporkan
hilang sejak Sabtu 23 Juli 2022. Kekey diduga menjadi korban pembunuhan dan
pencabulan.
Hingga saat ini Polisi belum berhasil mengungkap misteri
kematian Kekey ataupun mengungkap pelaku atau penyebab pasti dari tragedi yang
mengguncang warga Kota Jambi, khususnya keluarga.
Keluarga Kekey semakin cemas dengan berjalannya waktu,
mendesak Polisi untuk tidak berhenti dalam mengusut kasus ini.
Bibi Kekey bernama Fitriah mengungkapkan bahwa sangat
berharap agar kasus kematian keponakannya itu bisa terungkap.
"Kami ingin tahu siapa yang bertanggungjawab atas
kehilangan ini, kami ingin keadilan bagi anak kami," ujarnya, Kamis.
Meski telah 2 tahun berlalu, pihak keluarga tetap menaruh
kepercayaan besar kepada Polisi untuk mengungkap pelaku dan memberi kejelasan
bagi keluarga yang masih merasa kehilangan.
Pihak keluarga juga menyampaikan kekhawatiran yang mendalam.
Mereka takut jika kasus ini tidak selesai, maka bisa saja ada korban lain di
sekitar lokasi kejadian.
"Kami khawatir, kalau kasus ini tidak terungkap,
mungkin orang lain akan menjadi korban berikutnya. Kami tidak ingin hal itu
terjadi," ujar salah satu anggota keluarga yang enggan disebutkan namanya.
Sebagai informasi, dalam upaya penyelidikan, kepolisian
telah melakukan berbagai langkah termasuk mengerahkan anjing pelacak, melakukan
rekonstruksi kejadian, hingga memeriksa puluhan saksi yang ada di lokasi
kejadian.
Meskipun berbagai metode telah diterapkan, hingga saat ini
identitas pelaku yang terlibat dalam kematian tragis tersebut masih belum
terungkap.
Sementara itu, Paur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda
Jambi, Ipda Maulana mengatakan proses penyelidikan kasus pembunuhan Kekey masih
terus di tindaklanjuti. "Masih berproses, para pelaku masih dalam
penyelidikan," sebutnya.(*)