- Sekretaris Daerah Tanjung Jabung Barat Hermansyah Hadiri ICI 2025
- Bupati Anwar Sadat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Tanjab Barat Bahas Pertanggungjawaban APBD 2024 dan RPJMD 2025–2029
- Pererat Sinergi, Bupati Tanjab Barat Gelar Coffee Morning Bersama Pimpinan dan Anggota DPRD
- Idul Adha 1446 H: Pemkab Tanjab Barat Tebar Berkah Lewat Kurban Serentak
- Bupati Anwar Sadat Serahkan Bantuan Sapi Kurban Presiden RI
- Ombudsman Jambi Prihatin Atas Kejadian di SD Negeri 161 Kota Jambi
- SheHacks 2025 Hadir di Banda Aceh: Dorong Digitalisasi Perempuan Tangguh
- Wujudkan Kota Jambi Bahagia, Maulana Dorong Perluasan Jaringan Gas Rumah Tangga
- SD Negeri 161 Tidak Melaksanakan Ujian Dikarenakan Tidak Ada Anggaran
- Mayjend TNI Purn Eko Budi Supriyanto, Karateker Ketua Umum KONI Jambi, Musorprovlub Dijadwalkan 30 Juni 2025
Ketua DPRD Apresiasi Pemkot Tertibkan PKL Talang Banjar Secara Humanis

Keterangan Gambar : Ketua DPRD Apresiasi Pemkot Tertibkan PKL Talang Banjar Secara Humanis
Mediajambi.com- Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly (KFA), menyatakan dukungannya terhadap langkah Pemerintah Kota Jambi dalam menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Talang Banjar, Selasa (10/6/2025).
Faried bahkan turut hadir langsung di lapangan saat proses penertiban berlangsung.
Ia menegaskan bahwa kawasan Talang Banjar harus dikembalikan fungsinya sebagaimana mestinya, yaitu bukan sebagai tempat berjualan.
“Tidak boleh jualan di sepanjang jalan kawasan Talang Banjar ini,” tegasnya di hadapan awak media.
Ia juga mengapresiasi sikap petugas dalam menjalankan tugas yang dilakukan secara humanis dan tanpa tindakan arogan. Menurutnya, penertiban berjalan tertib dan lancar.
Lebih lanjut, Faried menyampaikan bahwa Pemkot Jambi juga memberikan solusi bagi para pedagang yang terkena dampak.
Mereka diberikan dua opsi tempat berjualan baru, yaitu direlokasi ke Pasar Angso Duo Baru atau masuk ke dalam kawasan Pasar Talang Banjar.
“Artinya penertiban ini bukan sekadar menggusur, tapi memberikan alternatif yang lebih tertata,” ujarnya. *