- Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Merangin, Upaya Mendorong Perekonomian Daerah
- OJK Cabut Izin Usaha Pt Sarana Sulteng Ventura
- Satgas PASTI Blokir 507 Aktivitas dan Entitas Keuangan Ilegal, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Yang Semakin Marak
- Gubernur Al Haris Ajak Semua Pihak Bersatu dan Bersinergi Atasi Karhutla di Provinsi Jambi
- Walikota Maulana Ungkap Strategi Kota Jambi Tekan Stunting, Angkat Pekerja Rentan, dan Capai UHC
- Wawako Diza : Pramuka Bukan Seremoni, Tapi Wadah Pembentukan Karakter Bangsa
- Rakor Bersama Kemenkum, Pemkot Jambi Matangkan Pendirian Koperasi Merah Putih
- Kemas Faried Serahkan Dua Dermaga Apung untuk Dongkrak Wisata Danau Sipin
- Ketua DPRD Kota Jambi Bantu Orang Tua Raffi, Warga yang Mengidap Penyakit Steven Johnson Syndrome
- 149 PKL Kota Jambi Siap Direlokasi, Pemkot Jambi Tegaskan Penertiban Lapak Liar
Paparkan Sistem Pengelolaan Pajak, Nella Ervina Terima Best Paper Dari Pemerintah Malaysia

Keterangan Gambar : Paparkan Sistem Pengelolaan Pajak, Nella Ervina Terima Best Paper Dari Pemerintah Malaysia
Mediajambi.com– Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi
Daerah Kota Jambi (BPPRD) Dra.Nella Ervina menjadi salah satu narasumber di Universitas
Poly Tech Malaysia atau UPTM, Kuala Lumpur Malaysia. Dengan materi bagaimana
Pemerintah dalam pengelolaan dan pengumpulan pajak daerah.
Dikatakan Nella, kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 23
sampai 27 September 2023 lalu ini, dirinya ditunjuk oleh Universitas Jambi
(Unja) mempresentasikan bagaimana cara Pemerintah Indonesia melakukan
pengumpulan pajak.
“Setelah kami
melakukan penelitian dan penelitian itu kami presentasikan di Universitas Poly
Tech Malaysia atau UPTM, di Kuala lumpur Malaysia,” kata Kaban BPPPRD Kota
Jambi tersebut, Kamis (12/10).
Lebih lanjut, Nella Ervina juga menyampaikan dalam
kesempatan itu pula dirinya berhasil meraih penghargaan langsung dari
Pemerintah Malaysia atas apa yang disampaikan.
“Banyak pertanyaan-
pertanyaan dari Pemerintah Malaysia dan dari Universitas yang hadir pada saat
itu, menanyakan bagaimana Indonesia menerapkan sistem pungutan pajak,” sebut
Nella.
Nella juga mengatakan, dalam kegiatan tersebut juga di
undang dari berbagai tokoh baik dalam dan liar negeri. “Hasil dari penyampaian kami itu ternyata di
apresiasi oleh Pemerintah Malaysia dan di berikan Best Paper atau Paper terbaik
yang di bandingkan dengan 2800 paper yang masuk,” jelasnya.
“Pemerintah Malaysia ini mengundang Universitas-Universitas
lain seluruh dunia untuk ikut serta di dalam pemaparan tersebut. Kami mewakili
Universitas Jambi pada saat itu mendapatkan penghargaan sebagai paper terbaik”.
“Hasil dari materi yang kami sampaikan itu adalah bahwa di
Pemerintah Kota di seluruh Indonesia itu pajak yang paling berpengaruh adalah
pajak Restaurant, Hotel dan Tempat Hiburan”.
“Dengan demikian untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi,
dari tiga jenis pajak itulah yang harus di tingkatkan oleh Pemerintah Kota di
seluruh Indonesia dan hasilnya ternyata di apresiasi oleh Pemerintah Malaysia,”
pungkas Nella.(*)