- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
- Danrem 042/Gapu Hadiri Pelantikan Ketua dan Pengurus PPAD Provinsi Jambi Masa Bakti 2025 –2029
- Diskominfo Kota Jambi Perkuat Transformasi Digital Lewat Forum KomDigi APEKSI 2025
- Diam-Diam Eks Lokalisasi Payo Sigadung Masih Beroperasi, 17 PSK Terjaring Razia Pekat saat Nunggu Tamu
- Walikota Jambi Hadiri Munas APEKSI VII di Surabaya, Perkuat Sinergi Antar Pemerintah Kota Photo Author
- Tujuh Belas Orang Perempuan Diamankan Saat Ops Pekat 2025 di Payo Sigadung (Pucuk)
- Kapolda Jambi Bersama Ketua Bhayangkari Melakukan Kunker Ke Polres Tanjabbarat
Pemkab Tanjab Barat Komitmen dalam pelestarian bahasa dan budaya

Keterangan Gambar : Pemkab Tanjab Barat Komitmen dalam pelestarian bahasa dan budaya
Mediajambi.com (Jakarta) — Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) menunjukkan komitmen kuat dalam pelestarian bahasa dan budaya melalui kerja sama strategis dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Penandatanganan naskah kerja sama tersebut berlangsung di Aula Sasadu, Gedung M. Tabrani, Badan Bahasa, Jakarta Timur, Selasa (6/5).
Bupati Tanjabbar, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, hadir langsung dalam kegiatan tersebut. Ia didampingi oleh Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Tanjabbar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Kepala Dinas Tenaga Kerja, serta Kepala Bagian Kerja Sama Setda Tanjabbar.
Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Hafidz Muksin, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama tersebut. Ia menegaskan bahwa kerja sama ini bukan sekadar seremoni, melainkan memiliki dasar dan target yang jelas serta akan dievaluasi secara berkelanjutan.
“Tentu tidak sekedar seremonial, namun sebagai bukti nyata partisipasi semua pihak yang memang diharapkan oleh kementerian pendidikan dalam rangka mewujudkan pendidikan bermutu, sebagai wujud kemitraan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah,” ujarnya
Bupati Anwar Sadat menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan bahwa kerja sama ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing, berkarakter, dan berbudaya.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif ini karena selaras dengan visi dan misi kami dalam membangun SDM yang tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga kuat dalam karakter dan budaya,” tutur Bupati dengan penuh semangat.
Dirinya menambahkan bahwa Tanjung Jabung Barat, sebagai daerah yang kaya akan keberagaman budaya dan bahasa, memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga warisan leluhur.
“Kerja sama ini adalah langkah strategis untuk mendukung pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan bahasa Indonesia serta bahasa daerah sebagai aset budaya yang sangat berharga. Saya berharap kolaborasi ini dapat memperkuat penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan, sekaligus memperkaya dokumentasi dan revitalisasi bahasa daerah,” imbuhnya.
Selain penandatanganan kerja sama, kegiatan juga diisi dengan diskusi panel bertema "Sinergi Pemerintah Pusat/Daerah, Akademisi, dan Komunitas Bahasa dan Sastra dalam Penguatan Kedaulatan Bahasa Indonesia"
Diskusi menghadirkan narasumber kompeten, antara lain Kepala Badan Bahasa, Bupati Tanjung Jabung Barat, Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara, Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang, dan Ketua HISKI. Diskusi dipandu oleh Sekretaris Badan Bahasa sebagai moderator.(***)