- Gentala Arasi 2025: Dorong Akselerasi Ekonomi Keuangan Digital Jambi yang Berkelanjutan
- Walikota Jambi Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Seberang Kota Jambi
- Tingkatkan Kepercayaan Publik, OJK Terbitkan Aturan Baru Transparansi dan Publikasi Laporan Bank
- Terlibat Judi Online 90 Keluarga di Kota Jambi Dicoret dari Daftar Bansos
- Walikota Maulana Apresiasi Peningkatan Kualitas Terminal A - Alam Barajo
- Maulana Dorong Masyarakat Manfaatkan IPAL Komunal Untuk Hindari Pencemaran Air Tanah
- Maulana Tekankan, Ciptakan Kebersihan Bukan Sekadar Penilaian Namun Berkelanjutan Untuk Kota Bersih dan Nyaman
- Gubernur Al Haris Antar Langsung Berkas Pengusulan PPPK Paruh Waktu ke Kementerian PANRB
- Hadiri Pelantikan KPPI 2024-2029, Sekda Sudirman Dorong Politik Inklusif
- Batanghari dan Samudra: Reorientasi Kebijakan Maritim Nasional
Pemkot Jambi Bakal Gulirkan 5 Program Unggulan: Ada Bansos Hingga Pasar Murah

Keterangan Gambar : Pemkot Jambi Bakal Gulirkan 5 Program Unggulan: Ada Bansos Hingga Pasar Murah
Mediajambo.com - Pada Rabu, 13 Maret 2024, Pj Walikota
Jambi, Sri Purwaningsih, bersama Sekda Kota Jambi, A Ridwan, mengikuti rapat
koordinasi rutin yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
Rapat ini bertujuan untuk membahas pengendalian inflasi
daerah. Dipimpin oleh Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri, Tomsi Tohir.
Setelah rapat, Sri Purwaningsih menyatakan bahwa Kota Jambi
mengalami penurunan inflasi yang signifikan.
Ia mengungkapkan kepuasannya karena angka Indeks Harga
Konsumen (IHK) Kota Jambi kini berada di bawah rata-rata nasional.
Sri Purwaningsih menekankan pentingnya menjaga kontinuitas
program-program yang sudah diarahkan oleh Menteri Dalam Negeri untuk
mengendalikan inflasi.
Salah satu langkah yang diambil adalah kerja sama dengan
daerah penghasil komoditas penting seperti kabupaten Sleman dan kabupaten
Purworejo.
Hal ini untuk menjaga harga stabil dan mengendalikan
inflasi, khususnya komoditas cabai.
“Tranportasinya
ditanggung Bank Indonesia (BI), dan sampai di pasar Biaya Tak Terduga (BTT)
juga kami turunkan agar harganya sama seperti di Sleman. Inilah upaya
pemerintah mengendalikan harga dan inflasi,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Sri juga menyampaikan ke TPID Kota
Jambi, bahwa kegiatan pembelanjaan seperti ini tidak hanya sekali dilakukan.
“Tapi setiap minggu
akan kita terus lakukan, ini tadi teman-teman juga sudah mencoba
mengidentifikasi untuk telur itu daerah mana penghasilnya. Setiap minggu kita
akan belanja ke daerah yang sudah kita ajak kerjasama,” jelasnya.
Sri juga mengatakan, jika Pemkot Jambi memiliki beberapa
agenda, untuk menyambut hari besar keagamaan dan mengendalikan laju inflasi.
Setidaknya ada lima agenda (program) yang akan dilakukan
untuk hal tersebut. Tiga program akan difokuskan untuk masyarakat rentan,
miskin, dan miskin ekstrem.
"Itu ada pasar murah subsidi, kita siapkan paket
sembako dari harga normalnya Rp150 ribu ketika disubsidi harga jualnya jadi
Rp100 ribu per paket. Itu untuk masyarakat dengan kategori rentan. Untuk yang
miskin dan miskin ekstrem itu tidak membeli sembako tapi ada bantuan sosial,
dan akan diberikan langsung kepada yang berhak menerima. Berdasarkan catatan
ada 1.000an penerima untuk warga miskin ekstrem, dengan harga paketnya Rp300
ribu. Itu diberikan cuma-cuma," katanya.
Sementara untuk warga yang miskin, juga akan diberikan
bantuan secara cuma-cuma dengan harga paket sembako senilai Rp200 ribu.
"Lalu ada juga Cadangan Beras Pemerintah (CBP), itu
akan dilakukan di 11 kecamatan," katanya.
Selain agenda dan program tersebut, Pemkot Jambi juga akan
mengadakan Bazar Ramadan (Operasi Pasar Murah) untuk seluruh warga Kota Jambi,
bekerjasama dengan Bulog.
"Komoditasnya juga bermacam-macam, nanti termasuk
daging, tepung, gula, minyak, dan lain sebagainya. Namanya pasar murah pasti
lebih murah dengan harga di pasaran. Tadinya ini hanya disiapkan untuk 4
kecamatan, tapi saya minta diperluas ke 11 kecamatan dan ini ditujukan ke
seluruh masyarakat Kota Jambi. Ada juga nanti Gerakan Pasar Murah, itu ada di
tiga lokasi, sekarang sedang disiapkan lokasinya di mana, itu juga ditujukan
untuk seluruh warga masyarakat Kota jambi. Harganya lebih murah dari harga
pasaran," sambungnya.
Sri juga memastikan 5 program yang telah dirancang itu, akan
dirasakan oleh masyarakat Kota Jambi yang saat ini masih terdampak banjir.(*)