- Gentala Arasi 2025: Dorong Akselerasi Ekonomi Keuangan Digital Jambi yang Berkelanjutan
- Walikota Jambi Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Seberang Kota Jambi
- Tingkatkan Kepercayaan Publik, OJK Terbitkan Aturan Baru Transparansi dan Publikasi Laporan Bank
- Terlibat Judi Online 90 Keluarga di Kota Jambi Dicoret dari Daftar Bansos
- Walikota Maulana Apresiasi Peningkatan Kualitas Terminal A - Alam Barajo
- Maulana Dorong Masyarakat Manfaatkan IPAL Komunal Untuk Hindari Pencemaran Air Tanah
- Maulana Tekankan, Ciptakan Kebersihan Bukan Sekadar Penilaian Namun Berkelanjutan Untuk Kota Bersih dan Nyaman
- Gubernur Al Haris Antar Langsung Berkas Pengusulan PPPK Paruh Waktu ke Kementerian PANRB
- Hadiri Pelantikan KPPI 2024-2029, Sekda Sudirman Dorong Politik Inklusif
- Batanghari dan Samudra: Reorientasi Kebijakan Maritim Nasional
Pemkot Jambi Sidak Akan Ketersediaan Bahan Pangan di Pasar Tradisional

Keterangan Gambar : Pemkot Jambi Sidak Akan Ketersediaan Bahan Pangan di Pasar Tradisional/f-yen
Mediajambi.com - Pemerintah Kota Jambi melakukan sidak untuk
melihat langsung ketersediaan bahan pangan di beberapa pusat pembelanjaan di
Kota Jambi,Selasa (18/4).
Sidak tersebut dipimpin oleh Wakil Wali Kota Jambi, Maulana
serta didampingi Staf Ahli dan Asisten, Disperindag Kota Jambi serta BI.
- Maulana Lantik 23 Pejabat Fungsional di Kota Jambi0
- Pemkot Jambi dan Forum CSR Berikan Bantuan Sembako0
- Panen Cabai Serentak Bersama Walikota Jambi, Upaya Penanggulangan Inflasi di Kota Jambi0
- Fasha Serahkan Bantuan Bagi Masyarakat Miskin Ekstrem0
- Walikota Fasha Bersama Sinsen Berikan Sembako Pada Petugas Kebersihan dan Damkar0
"Stok cukup, disamping stok cukup kita juga melihat
harganya," ujar Maulana.
Ia mengatakan, ada beberapa komoditas yang suplainya sedikit
berkurang. Namun seperti daging, telor, ayam, serta ikan harganya relatif
stabil.
"Cabai, tomat, jeruk juga stabil," katanya.
Sementara itu, ia mengatakan dalam menghadapi menyambut hari
raya idul fitri jangan membeli yang berlebihan karena suplainya cukup. "Karena
ketika membeli stok yang berlebihan maka akan berpengaruh kepada stabilitas
harga," imbuhnya.(yen)