PHR Tak Hanya Fokus Tingkatkan Produksi, Juga Peduli Terhadap Lingkungan

By MS LEMPOW 09 Sep 2024, 11:58:21 WIB Ekonomi
PHR Tak Hanya  Fokus Tingkatkan Produksi,  Juga Peduli Terhadap Lingkungan

Keterangan Gambar : PHR Tak Hanya Fokus Tingkatkan Produksi, Juga Peduli Terhadap Lingkungan


Mediajambi.com - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) sebagi bagian dari  Pertamina EP merupakan 

salah satu KKKS yang mengemban peran yang strategis dalam mendukung ketahanan 

energi nasional dan peduli terhadap lingkungan.

    Hal itu disampaikan Dirut Pertamina Hulu Rokan  Regional 1

    Ruby Mulyawan yang disampaikan , Manager Relation Regional Yudi Nugraha, pada acara Media Gathering FJM Jambi bersama SKK Migas di Kali Bata 21, Senin 9 September 2024.

    Dikatakan PHR didirikan sejak 20 Desember 2018 dengan amanah untuk mengelola Operasi Hulu di seluruh Sumatra mulai dari Aceh sampai 

    Lampung, Zona 1 sampai Zona 4. 

    Menurutnya Pertamina EP Field Jambi merupakan: 

    salah satu lapangan di wilayah Zona 1 dengan besaran wilayah 5,751 KM². 

    Wilayah Kerja ini meliputi 1 kota dan 2 kabupaten yaitu

    struktur Kenali Asam, Tempino, Simpang Tuan, Bungin Batu, Setiti, Puspa Asri, 

    Petaling, Panerokan, Sengeti, Sungai Gelam, dan Bajubang.

    Produksi Pertamina EP Field Jambi sebesar 4.556 BOPD dengan target tahun 

    2024 adalah sebesar 4.808 BOPD. 

    Tenargetkan 13 pengeboran baru pada tahun 2024. Adanya temuan temuan baru 

    yang berpotensi menambah gairah baru migas di Jambi seperti lapangan puspa 

    asri dan berharap temuan berikutnya. 


    "Lapangan Jambi sebagai bagian dari PHR merupakan Amanah bagi kami untuk tidak 

    hanya fokus dalam peningkatan produksi, tetapi juga dalam memastikan bahwa 

    kegiatan operasi kami berjalan dengan aman, efisien, dan berwawasan lingkungan 

    yang selamat baik untuk operasi, lingkungan dan masyarakat sekitar," ujarnya.

    Keberadaan PHR yang juga merupakan bagian dari Masyarakat 

    berdampak luas dengan komitmen program Corporate Social Responsibility (CSR) yang 

    memiliki “multiplier effect”, yang dikenal dengan TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) berupa: 

    1. Pendidikan Sekolah PAUD Alam di Desa Talang Belido 

    2. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui peningkatan UMKM di Desa Lopak Alai, 

    Kelurahan Kenali Asam Atas dan Kenali Asam Bawah 

    3. program pertanian di Desa Kebon IX, Talang Belido dan Pompa Air, Bajubang.

    4. Kesehatan: program Pencegahan stunting dan gizi buruk di Kecamatan Kumpeh Ulu 

    5. pelestarian lingkungan melalui kegiatan penanaman pohon di sekitar wilayah 

    perusahaan. 

    Selain kelima hal tersebut di atas, issue yang cukup sensitive secara sosial maupun 

    keselamatan di wilayah Sumatra pada umumnya adalah operasi beresiko tinggi terhadap 

    keselamatan lingkungan dan Masyarakat yaitu: illegal drilling dan illegal tapping.(mas)




    Write a Facebook Comment

    Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

    Semua Komentar

    Tinggalkan Komentar :