- Pemprov Jambi Apresiasi Kehadiran Backstagers Indonesia sebagai Mitra Industri Kreatif
- Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global
- Lakukan Safari Subuh Keliling, Gubernur Al Haris Himbau Masyarakat agar Tidak Melalaikan Shalat
- Gubernur Al Haris Upayakan Putus Rantai Produksi CPO Kelapa Sawit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 54 Petugas Haji Provinsi Jambi
- Yuk Kenalan dengan Saham, Reksa Dana, dan Obligasi
- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
Pj Walikota Sri Purwaningsih : Kota Jambi Siap Laksanakan Asta Cita dalam Program dan Kegiatan di Daerah

Keterangan Gambar : Pj Walikota Sri Purwaningsih : Kota Jambi Siap Laksanakan Asta Cita dalam Program dan Kegiatan di Daerah
Mediajambi.com- Penjabat (Pj) Walikota Jambi Sri
Purwaningsih mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat
dan Pemerintah Daerah yang pertama pada masa kepemimpinan Presiden Republik
Indonesia (RI) Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran
Rakabuming Raka, Kamis (7/11/2024).
Dilaksanakan di Sentul International Conference Center
(SICC) Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat, acara yang diinisiasi oleh
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu dibuka langsung oleh Presiden RI
kedelapan Prabowo Subianto dan ditutup oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming
Raka. Rakornas diikuti para Menteri Kabinet Merah Putih, pimpinan Lembaga
Tinggi Negara, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, seluruh Kepala Daerah
beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Fokopimda) se-Indonesia, KPU dan
Bawaslu pusat serta Daerah dan tamu undangan lainnya.
Dengan mengusung tema "Implementasi Asta Cita Menuju
Indonesia Emas 2045", pelaksanaan rakornas itu diharapkan dapat
meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar instansi pusat dan daerah dalam
mendukung program prioritas serta arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto.
Ditemui usai mengikuti Rakornas itu, Pj Walikota Jambi Sri
Purwaningsih menyatakan kesiapannya mengimplementasikan Asta Cita di Pemerintah
Kota Jambi.
"Alhamdulillah, kami hadir dalam Rakornas ini yang tadi
dibuka langsung oleh Bapak Presiden, kami hadir lengkap bersama Forkopimda Kota
Jambi, kami berkomitmen mewujudkan Asta Cita di Kota Jambi yaitu melaksanakan
visi dan misi Bapak Presiden yang diimplementasikan dalam bentuk program dan
kegiatan di pemerintah daerah," ujarnya.
Sri juga mengatakan selain mendengarkan arahan Presiden
Prabowo dan Wapres Gibran Rakabuming Raka, dalam Rakornas itu peserta juga
disuguhkan dengan berbagai materi menarik yang disajikan sejumlah narasumber
dari jajaran Kabinet Merah Putih yang terbagi ke dalam empat panel.
"Masing-masing panel membahas isu-isu strategis, baik
ditingkat nasional maupun daerah, kami rasakan ini amat penting dalam
mengharmonisasikan program pusat di daerah, seperti diantaranya pada panel
pertama yang menyajikan tentang penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang
efisien, kemudian panel kedua membahas kebijakan nasional implementasi Asta
Cita. Semoga Rakornas ini dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar
instansi pusat dan daerah," tambah Pj Walikota Jambi itu.
Sebelumnya, dalam sambutan saat membuka Rakornas itu,
Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan berlangsungnya Rapat Koordinasi
Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah tahun 2024 merupakan
langkah strategis untuk menyatukan para pengambil keputusan dan kebijakan mulai
dari tingkat pusat hingga daerah.
"Saya kira ini adalah suatu momen yang sangat
bermanfaat, sangat strategis. Tapi ini juga sebetulnya sesuatu yang mungkin
jarang, kita lakukan, di mana hampir seluruh pengambil keputusan dari seluruh
tingkatan yang menentukan arah kehidupan bangsa untuk sekian tahun ke
depan," katanya.
Presiden juga mengingatkan tentang penggunaan anggaran
pemerintah baik APBN maupun APBD agar penggunanaannya dilakukan secara tepat
dan efisien.
"Semua penyelenggara pemerintah wajib menggunakan
anggaran secara tepat dan efisien. Sehingga, manfaatnya dapat dirasakan secara
optimal oleh masyarakat agar tidak ada anggaran pemerintah yang dihamburkan di
luar kepentingan rakyat. Karena, baik Pemerintah Pusat maupun Daerah wajib
mengelola dan memaksimalkan anggaran pada pos-pos krusial untuk kepentingan
masyarakat," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Presiden RI kedelapan itu juga berpesan
kepada peserta Rakornas untuk saling menjaga harmonisasi Pemerintah Daerah dan
Forkopimda serta Instansi Vertikal di daerah, guna mendukung program prioritas
serta arah kebijakan 5 tahun ke depan. Terlebih, dalam kesempatan tersebut juga
hadir kepala Badan Pusat Statistik (BPS), KPU, Bawaslu, dan Kepala Dinas
Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
"Semua pihak harus memaksimalkan kolaborasi dalam
mengawal program Pemerintah yang harus segera dilakukan agar lebih fokus untuk
peningkatan kesejahteraan rakyat," singkatnya.
Kepala Negara juga mengapresiasi inisiatif dari Kementerian
Dalam Negeri yang dipimpin oleh Tito Karnavian karena menyelenggarakan forum
yang melibatkan peserta lebih dari 5.000 orang tersebut.
Secara umum, Prabowo mengatakan bahwa arahannya dalam acara
ini sebenarnya sudah tergambarkan dalam pidatonya pada saat dilantik menjadi
Presiden kedelapan RI di Gedung MPR RI, Jakarta pada Minggu (20/10).
Sementara itu, dalam laporannya, Menteri Dalam Negeri
(Mendagri) Tito Karnavian mengatakan bahwa penyelenggaraan Rakornas tersebut
merupakan tindaklanjut dari arahan Presiden Prabowo dengan tujuan untuk
melakukan harmonisasi seluruh jajaran Pemerintah Daerah dalam mendukung program
prioritas Pemerintah.
“Hal ini bertujuan untuk mengoordinasikan dan
mengharmonisasikan pemerintah daerah dan Forkopimda serta instansi vertikal di
daerah guna mendukung program prioritas serta arah kebijakan Bapak Presiden 5
tahun ke depan,” kata Mendagri.
Kegiatan Rakornas oleh Kemendagri ini, kata Tito, dihadiri
5.360 peserta dari Kepala Daerah, unsur Forkopimda dan Instansi Vertikal
seluruh daerah di Tanah Air.
"Dalam rapat koordinasi ini, para peserta dari berbagai
instansi tersebut akan mengikuti panel-panel sesi diskusi sejalan dengan langkah
mewujudkan visi untuk menciptakan Indonesia Emas 2045," katanya.
“Jajaran Forkopimda dan Instansi Vertikal di Kabupaten/Kota
sebanyak 4.369 orang, 416 Bupati, 98 Walikota, dan 38 Gubernur,”
lanjutnya.
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan 4 sesi panel lanjutan
dengan pembahasan meliputi Penyelenggaraan Tata Kelola Pemerintahan yang
Efisien, Kebijakan Nasional Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045,
Program Unggulan Pemerintah Pusat, serta Stabilitas Politik, Hukum dan Keamanan
untuk Pilkada Serentak yang Aman dan Damai.
Setelah terselenggara dengan lancar dan sukses, dilaksanakan
selama satu hari, sore harinya Rakornas Penyelenggaraan Pemerintah Pusat dan
Daerah Tahun 2024 itu ditutup Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.
Dikesempatan itu, Gibran menyebut, bahwa Rakornas berikutnya
perlu digelar bersama para Kepala Daerah untuk menyinergikan visi dan misi
Presiden RI Prabowo Subianto menuju Indonesia Emas 2024.
"Saya garis bawahi, tidak ada visi lain selain visi
Bapak Presiden Prabowo. Tidak ada program lain selain program Bapak Presiden
Prabowo," ungkapnya.
Wapres Gibran juga menegaskan pentingnya sinergisitas
Pemerintah Pusat dan Daerah, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah
(Forkopimda), untuk itu, perlu adanya kekompakan.
“Forkopimda dan Kepala-kepala Daerah harus kompak terutama
agar bersama-sama mendukung visi-misi Presiden Prabowo Subianto,"
tegasnya.
Lebih lanjut, Gibran juga apresiasi kepada sejumlah daerah
yang berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Seperti Provinsi Papua Barat,
Sulawesi Tengah, hingga Maluku.
“Saya mohon kepada Bapak/Ibu untuk bisa belajar dan juga
meniru kota-kota yang sudah berhasil agar mampu mencontoh upaya tersebut,”
imbuhnya.
Terkait program prioritas, Wapres juga mengapresiasi kiprah
sejumlah daerah dalam menurunkan angka stunting. Sebagaimana arahan Presiden
Prabowo. Langkah itu, sejalan dengan upaya pemerintah yang tengah
mengoptimalkan program makanan bergizi gratis.
"Jadi saya minta tolong kepada Bapak/Ibu semua untuk
mendukung program ini. Karena sangat strategis, pasalnya program ini akan
melibatkan peran aktif dari banyak pihak, mulai dari petani, hingga Tim
Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK),” katanya.
“Sekali lagi, jika kita ingin pertumbuhan perekonomian naik,
sesuai target Bapak Presiden, kuncinya adalah kebijakan yang langsung menyentuh
masyarakat dan anggaran yang tepat sasaran,” pungkasnya.
Penutupan Rakornas tersebut ditandai dengan pemukulan gong
secara simbolis di Gedung Sentul International Convention Center (SICC),
Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/11/2024) sore, oleh Wakil Presiden
(Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka.(*)