- Pemprov Jambi Apresiasi Kehadiran Backstagers Indonesia sebagai Mitra Industri Kreatif
- Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global
- Lakukan Safari Subuh Keliling, Gubernur Al Haris Himbau Masyarakat agar Tidak Melalaikan Shalat
- Gubernur Al Haris Upayakan Putus Rantai Produksi CPO Kelapa Sawit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 54 Petugas Haji Provinsi Jambi
- Yuk Kenalan dengan Saham, Reksa Dana, dan Obligasi
- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
Sangat Inovatif, Pemkot Jambi Kembali Dianugerahi IGA 2024 dari Mendagri

Keterangan Gambar : Sangat Inovatif, Pemkot Jambi Kembali Dianugerahi IGA 2024 dari Mendagri
Mediajambi.com - Seakan tiada henti berprestasi. Kalimat itu sepertinya pantas disematkan pada jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi yang terus mengukir prestasi di tingkat nasional. Hanya dalam satu minggu Pemkot Jambi berhasil menyabet 2 sekaligus penghargaan di tingkat nasional.
Seperti
sebelumnya, pada Selasa (3/12/2024) lalu Pemkot Jambi dianugerahi penghargaan
Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik tahun 2024 (Opini Pengawasan
Penyelenggaraan Pelayanan Publik Kualitas Tertinggi) dari Ombudsman Republik
Indonesia (RI).
Terbaru, Pemkot Jambi kembali di anugerahi penghargaan
tingkat nasional, yaitu Innovative Government Award (IGA) Tahun 2024 kategori
"Kota Sangat Inovatif" dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Hal itu tampak sebagaimana diterakan dalam Piagam Penghargaan yang
ditandatangani oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, yang
diserahkan oleh Kepala Pusat Strategi Kebijakan Pengembengan SDM, Teknologi
Informasi dan Inovasi Pemdagri BSKDN Kemendagri Aferi S Fudail kepada Penjabat
(Pj) Walikota Jambi Sri Purwaningsih dalam sebuah selebrasi yang berlangsung di
Kota Surabaya (5/12/2024).
Selain menjadi satu-satunya pemerintah daerah dari Provinsi
Jambi yang meraih anugerah bergengsi tersebut, raihan itu juga mencatatkan
Pemkot Jambi sebagai pemerintah daerah yang konsisten meraih Innovative
Government Award, karena telah 3 kali berturut-turut meraih IGA sejak tahun
2022, 2023 dan tahun ini 2024. Pencapaian ini juga adalah buah dari komitmen
yang sungguh-sungguh dari jajaran Pemkot Jambi untuk menerapkan inovasi di
berbagai sektor pelayan publik di Kota Jambi.
Hadir dalam penyerahan IGA tersebut, Wakil Mendagri Ribka
Haluk, Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kemendagri Yusharto
Huntoyungo, Pj Gubernur Jatim Adi Karyono, Gubernur dan Bupati/Walikota
penerima IGA Tahun 2024, serta Tim Penilai IGA beserta undangan lainnya.
Usai menerima anugerah IGA itu, Pj Walikota Jambi Sri
Purwaningsih mengucapkan rasa syukur dan menyampaikan apresiasinya kepada
Kementerian Dalam Negeri serta jajaran Pemerintah Kota Jambi atas pencapaian
itu.
"Alhamdulillah, ini adalah yang ke 3 kalinya diraih
Pemkot Jambi, pencapaian ini adalah bukti bahwa apa yang telah kita kerjakan
bersama-sama, inovasi-inovasi yang telah kita munculkan kepada publik menjadi
perhatian pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri. Saya ucapkan
terimakasih kepada Kementerian Dalam Negeri yang menyelenggarakan kegiatan ini,
begitu pula kepada jajaran Pemkot Jambi yang telah bekerja melahirkan berbagai
inovasi untuk penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada
masyarakat," ujar Sri.
Sri juga menyebut, raihan penghargaan itu harus menjadi
modal dan motivasi bagi jajarannya di Pemkot Jambi untuk terus berkinerja
dengan melahirkan inovasi di berbagai bidang.
"Mari terus tingkatkan kinerja kita, jadikan pencapaian
ini sebagai modal untuk terus bersemangat dan berkinerja melahirkan
inovasi-inovasi cerdas di semua bidang layanan pemerintahan di Kota
Jambi," singkat Pj Walikota Jambi itu.
Sementara itu, dalam sambutannya, Wakil Menteri Dalam Negeri
Ribka Haluk menyampaikan, bahwa kegiatan ini telah melahirkan
terobosan-terobosan baru dalam perbaikan kualitas pelayanan publik, serta
peningkatan daya saing daerah.
"IGA adalah ajang pemberian penghargaan kepada Pemda
guna menciptakan inovasi yang berdampak signifikan terhadap perbaikan
penyelenggaraan pemerintahan yang bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.
Ribka menyebut, inovasi daerah adalah bentuk komitmen
pemerintah daerah dalam pengelolaan pemerintahan yang inovatif untuk mendukung
program kerja Asta Cita Presiden.
"Budayakan inovasi ini sebagai kunci untuk meningkatkan
tata kelola pemerintahan dan pengelolaan keuangan daerah dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan publik, dan daya saing
daerah," lanjutnya.
Dirinya menambahkan, bahwa Indonesia berpotensi untuk
menciptakan sistem pemerintahan digital yang canggih, terbukti dari perolehan
kategori Very High E-Government Development Index (VHEGDI) pada UN E-Government
Survey 2024.
Inovasi yang diciptakan pemerintah, lanjut Ribka, dapat
berkontribusi terhadap peningkatan daya saing daerah dan pertumbuhan ekonomi
nasional. Ia menekankan pentingnya menggali potensi yang belum dimanfaatkan
untuk mendukung daya saing jangka panjang.
“Inovasi merupakan hal yang sangat penting dalam peningkatan
daya saing daerah dan mendukung peningkatan serta pertumbuhan ekonomi
nasional,” tambahnya.
Wamen Ribka turut mengapresiasi para pemenang IGA 2024 atas
partisipasinya dalam menciptakan pemerintah daerah yang inovatif.
"Fokus kita ke depan adalah integrasi dan
interoperabilitas layanan publik untuk mempermudah masyarakat dan meningkatkan
mutu pelayanan kepada masyarakat secara lebih cepat, lebih mudah, dan lebih
murah, lebih pintar, dan lebih baik,” katanya.
Ia mengatakan bahwa jumlah inovasi dan partisipan pada tahun
ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun begitu,
kenaikan tersebut masih tidak merata di semua wilayah. Oleh karena itu, dirinya
berharap, semua Pemda dapat lebih memacu dan menumbuhkembangkan inovasi di
daerahnya masing-masing. “Besar harapan kami kepada daerah terinovatif untuk
dapat menginspirasi daerah lain,” pesannya.
Kata Ribka, konsistensi kepala daerah dalam menyusun dan
memperbaiki strategi inovasi daerah sangat penting agar daya inovasinya semakin
berkembang. Untuk itu Ribka mengimbau pemerintah daerah yang tingkat inovasinya
masih rendah untuk terus berupaya dan belajar dari daerah yang lebih inovatif.
Sebelumnya, dalam laporan kegiatan itu, Kepala Badan
Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kemendagri Yusharto Huntoyungo mengatakan,
terdapat 4 tahapan yang harus dilalui Pemda dalam penilaian IGA tahun 2024,
yakni tahapan penjaringan, pengukuran, penilaian, dan terkahir validasi
lapangan.
"Dan penetapan pemenang IGA tahun 2024 telah melalui
sidang pleno tim penilai yang diselenggarakan pada 25 November 2024,"
katanya.
Dirinya juga menyebut, perkembangan jumlah dan partisipan
Inovasi Daerah terus mengalami peningkatan yang signifikan selama 5 tahun ini.
"Tercatat pada tahun 2020 diikuti 484 Pemda dengan
jumlah inovasi sebanyak 17.779, dan secara berturut-turut hingga tahun 2024
telah diikuti oleh 529 Pemda dengan jumlah inovasi sebanyak 31.719,"
sebutnya.
"Adapun untuk Penganugerahan IGA 2024 terdiri dari 42
Pemerintah Daerah Terinovatif, 76 Pemerintah Daerah sangat Inovatif yang
memiliki hasil indeks inovasi daerah lebih dari 60," singkatnya.
Penghargaan Innovative Government Award diberikan
berdasarkan penilaian Indeks Inovasi Daerah yang dilakukan oleh Badan
Penelitian dan Pengembangan Kemendagri. Telah terlaksana sejak tahun 2007, dan
merupakan kegiatan unggulan Kemendagri dengan tujuan memberikan apresiasi pada
Pemerintah Daerah yang telah berhasil menerapkan inovasi dalam rangka perbaikan
penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Keikutsertaan Pemda pada ajang inovasi daerah ini dimulai
dari penyampaian laporan inovasi daerah melalui laman Kemendagri. Setelahnya
dilakukan pengukuran indeks inovasi daerah, pemaparan oleh kepala daerah bagi
daerah nominator yang memiliki indeks tertinggi dengan skala tertentu di
hadapan tim penilai yang terdiri dari unsur kementerian dan lembaga pemerintah,
lembaga non pemerintah, akademisi, dan unsur profesional lainnya. Selanjutnya
dilakukan validasi lapangan oleh tim penilai dan fasilitator.
Sebagai informasi, jumlah penerima penghargaan daerah
terinovatif tercatat sebanyak 42 daerah. Lalu terdapat juga 76 daerah yang
memperoleh predikat sebagai daerah sangat inovatif. Adapun jumlah inovasi di
tahun ini tercatat sebanyak 31.719 inovasi. Sementara jumlah partisipan yang
terdaftar sebanyak 529 daerah dari total 546 daerah otonom.
Menurut pembagian jumlah inovasi secara wilayah, Pulau Jawa
menghasilkan 13.500 inovasi; Sumatera sebanyak 10.397 inovasi; Kalimantan dan
Sulawesi 4.933 inovasi; wilayah Bali, Nusa Tenggara, dan Maluku 2.513 inovasi;
dan Papua sebanyak 321 inovasi.
Penganugerahan Innovative Government Award 2024 diisi
berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari Seminar Inovasi Daerah yang
dilaksanakan pada tanggal 4 Desember dengan tajuk "Menumbuh Kembangkan
Budaya Inovasi Daerah Melalui Replikasi Daerah Secara Berkelanjutan."
Selanjutnya, Expo atau Pameran Inovasi Daerah dan Forum Aktor Replikasi dan
Kebijakan Inovasi (FOARKI).
Kegiatan tahunan dari Kementerian Dalam Negeri itu ditutup
dengan penyerahan pendera Pataka dan penetapan tuan rumah pelaksana IGA tahun
2025, dari Pj Gubernur Jawa Timur Adi Karyono, kepada Pj Gubernur Jakarta Teguh
Setyabudi.(*)