- Kabupaten Layak Anak, Wakil Bupati Katamso Meninjau Langsung Puskesmas Sungai Saren Kecamatan Bram Itam
- Wakil Bupati Katamso Hadiri Paripurna Ke Empat DPRD Pendapat Akhir Bupati Tanjab Barat Terhadap LKPJ Tahun Anggaran 2024
- Wabup Katamso Meninjau dan Menyerahkan Bantuan Kepada Warga Korban Kebakaran, Jalan Bawal RT 06, Kelurahan Kampung Nelayan
- Bupati Tanjung Jabung Barat, Meninjau Dapur Pelayanan Sentra Penyedia Pangan Gizi (SPPG) Yayasan Prabu Center
- HERSHARE 2025, Mendorong Peran Perempuan dalam Pasar Modal Syariah
- Ny Hesti Haris Buka Kejuaraan Taekwondo Kartini Cup 2025. Kolaborasi Perwosi dan Taekwondo Jambi
- Makeup Dimanapun Praktis dan Lebih Stylish! Aeris Beaute Hadirkan Dua Warna Baru untuk The Signature 4-in-1 Brush
- Pemkot Jambi Serahkan SK kepada 1.909 PPPK, 1 Mundur dan 8 Tak Hadir
- Pertamina Gandeng BPOM Wujudkan UMKM Berdaya Saing di Program Basamo Elok Jambi
- Dibawah Guyuran Hujan Ribuan Peserta Khidmat Ikuti Upacara Hardiknas di Balaikota Jambi
Sekda Sudirman Motivasi Mahasiswa Peternakan Asah Kemampuan

Keterangan Gambar : Sekda Sudirman Motivasi Mahasiswa Peternakan Asah Kemampuan
Mediajambi.com - Sekretaris Daerah Provinsi Jambi H.
Sudirman, SH., MH memberikan motivasi kepada mahasiswa Fakultas Peternakan
untuk meningkatkan kemampuan dalam menghadapi era digital mendatang. Hal ini
disampaikan Sekda pada acara Gala Dinner dengan Peserta Musyawarah Nasional XIX
(Ke-19) oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Peternakan Fakultas Peternakan
Universitas Jambi.
Kegiatan dengan tema "Peran Mahasiswa Peternakan
Nasional Menghadapi Ketahanan Pengan Menuju Era Society 5.0” ini
diselenggarakan di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Minggu (28/01/2024)
malam.
"Sektor Peternakan merupakan bagian terpenting dari
program pemerintah yang tidak bisa kita abaikan terutama program Swasembada
daging, dimana kita seringkali mengalami kekurangan ternak seperti ayam, sapi
dan lain sebagainya. Untuk itu mari bersama-sama untuk memajukan khususnya
dunia peternakan bisa lebih maju dan semakin jaya lagi dan adik-adik di masa
depan. Kedepan, adik-adik akan menjadi pemimpin-pemimpin tangguh yang bisa
membesarkan peternakan di Indonesia yang berikutnya," ujar Sekda.
Dikatakan Sekda Sudirman, pemerintah daerah masih
mengandalkan sektor pertanian sebagai andalan dari Negara Republik Indonesia
yang merupkan negara agraris. Akan tetapi sumber daya manusia dibidang
pertanian khususnya sektor peternakan ini perlu ditingkatkan lagi.
"Oleh karena itu kita dari pemerintah daerah terus
memacu agar adik-adik kita para lulusan mahasiswa baik pertanian maupun
peternakan untuk meningkatkan kualitasnya dan kompetensinya dalam membangun
dunia peternakan terutama membangun desanya dengan kemandirian," kata
Sekda.
Sekda Sudirman juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi
Jambi dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi juga terus berupaya untuk
meningkatkan ketersediaan ternak, guna meningkatkan ketersediaan daging di
Provinsi Jambi, diantaranya melalui penggemukan dan melakukan inseminasi buatan
terhadap sapi dan kerbau. Dalam kondisi saat ini dan pada masa yang akan
datang, tantangan pemenuhan pangan, termasuk didalamnya ternak/daging semakin
berat. Kebutuhan manusia akan ternak dan daging semakin meningkat seiring
dengan semakin banyaknya jumlah penduduk, sedangkan pemenuhan ketersediaan
ternak dan daging tidaklah mudah karena berbagai faktor, termasuk pengaruh
perubahan iklim dan pemanasan global yang menyebabkan semakin banyaknya
penyakit termasuk terhadap ternak, juga tantangan pemenuhan pakan ternak
terutama pakan dari tumbuh-tumbuhan.
"Inovasi-inovasi sangat dibutuhkan untuk pengembangan
dan menyukseskan pembangunan Subsektor Peternakan. Besar harapan saya agar
seminar nasional yang telah dilaksanakan bisa menghasilkan gagasan besar dan
inovasi pengembangan peternakan, baik peternakan yang dikelola secara
tradisional maupun yang dikelola oleh perusahaan atau korporasi," ungkap
Sekda.
"Peran mahasiswa dan mahasiswi Peternakan sangat
srategis dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan, yakni untuk pemenuhan ternak
dan daging, yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam pemenuhan gizi dan menurunkan
stunting (pertumbuhan kerdil/tengkes pada anak). Selanjutnya, gizi yang
tercukupi akan mendorong dalam mewujudkan sumber daya manusia yang sehat dan
berkualitas," pungkas Sekda.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana Miko Bayu Hidayat
melaporkan bahwa pelaksanaan Munas Ke-19 diikuti 19 Universitas dengan jumlah
peserta 86 orang. Selanjutnya ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada
Pemerintah Provinsi Jambi yang telah memfasilitasi hingga acara ini
terselenggara dengan baik dan lancar.
Sementara itu, Ketua Pengurus Besar Ikatan Senat Mahasiswa
Peternakan Indonesia (PB ISMAPETI) Muhammad Daimul Khoir mengatakan, perlunya
kolaborasi antara mahasiswa dan stakeholder untuk kedaulatan pangan.
“Berdasarkan tipologi wilayah, Provinsi Jambi memiliki lahan perkebunan kelapa
sawit yang luas sehingga sangat potensial dimanfaatkan dengan sistem integrasi
peternakan sapi dan perkebunan kelapa sawit,” ujar Muhammad Daimul Khoir. (mas)