- Semarak May Day dengan Layanan Langsung dan Senam Sehat Bersama Pekerja
- Industri Jasa Keuangan Jambi Tumbuh Positif Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah
- Gubernur Al Haris Boyong Bupati/Wali Kota Audiensi dengan Menhub, Bahas Pengembangan Transportasi
- OJK Dorong Penggunaan Kecerdasan Artifisial di Sektor Perbankan secara Bertanggung Jawab
- Bibit Sawit Unggul Topaz 1 Berbuah Orange, Terbukti Sejahterakan dan digemari Petani
- Hadiri Rakortek Perumahan Pedesaan, Gubernur Al Haris Tegaskan Komitmen Dukung Program Tiga Juta Rumah
- Berkolaborasi Melindungi Ribuan Pekerja Rentan Melalui Program Kampung Bahagia
- Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergi, SKK Migas – KKKS Sumbagsel Gelar Event Lifting Olympic
- Hadiri RDP Bersama Komisi II DPR RI, Gubernur Al Haris Soroti Minimnya Kewenangan Daerah dalam Sektor Minerba
- Gubernur Jambi Al Haris Hadiri RDP Bersama Komisi II DPR
Soal Temuan Bawaslu di Masa Coklit, Begini Tanggapan KPU Jambi

Keterangan Gambar : Soal Temuan Bawaslu di Masa Coklit, Begini Tanggapan KPU Jambi
Mediajambi.com- Badan
Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah mengidentifikasi berbagai permasalahan dalam
proses pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pilkada 2024 di
Provinsi Jambi.
Temuan tersebut mencakup potensi keberadaan ribuan pemilih
TMS (Tidak Memenuhi Syarat) dalam daftar pemilih, kecurangan dalam proses
Coklit, serta kehadiran petugas yang terafiliasi dengan partai politik atau tim
pemenangan.
Fahrul Rozi, Komisioner KPU Provinsi Jambi, memberikan
apresiasi atas upaya Bawaslu dalam mengawasi proses Coklit.
Kisah menarik tentang bagaimana memulihkan energi seorang
pria setelah berumur 40 tahun
Pria yang akrab disapa Paul ini juga menegaskan pentingnya
kerjasama antar-lembaga untuk memastikan data pemilih yang akurat dan
transparan.
"Kami mengapresiasi pengawasan yang dilakukan Bawaslu
dalam proses Coklit Pilkada. Kolaborasi dengan stakeholder lain sangat
diperlukan untuk memastikan integritas dan kualitas data pemilih," ujar
Fachrul Rozi.
Menanggapi saran perbaikan yang mungkin disampaikan Bawaslu,
Fahrul Rozi menjelaskan bahwa KPU Provinsi Jambi siap untuk menindaklanjuti
setiap rekomendasi yang diberikan.
"Hingga saat ini, kami belum menerima rekomendasi
konkret untuk perbaikan di tingkat Provinsi. Kami akan memastikan bahwa setiap
masukan akan ditindaklanjuti dengan serius demi memperbaiki proses Coklit yang
sedang berlangsung," tambahnya.
Untuk diketahui, beberapa temuan Bawaslu diantaranya
persoalan adanya potensi ribuan pemilih TMS masuk dalam daftar pemilih,
perjokian Coklit hingga petugas yang terafiliasi dengan partai politik maupun
tim pemenangan.
Kemudian ada juga persoalan ketaatan prosedur coklit yang
dilakukan pantarlih ketika menemui calon pemilih.(*)