- Pertisun Perdana di Kerinci, Gubernur Al Haris Bawa Pejabat Turun Langsung ke Dusun Serap Aspirasi Warga
- Gubernur Al Haris: Pertisun Bertujuan Agar Kita Mengetahui Kondisi Masyarakat Yang Sebenarnya
- Hadapi Tantangan Ekonomi dan Industri XL Axiata Berhasil Lalui Kuartal Pertama 2025 dengan Pencapaian Kinerja Positif
- DPRD dan YLKI Desak Revisi Perwal 61/2018, Soroti Beban Biaya Kantong Plastik pada Konsumen
- Wakil Walikota Jambi Jadi Narasumber Seminar Nasional Ekonomi Digital di Universitas Jambi
- Semarak O2SN dan FLS3N 2025 Kota Jambi : Wujudkan Generasi Berprestasi dan Berkarakter
- Pererat Silaturahmi dan Sinergitas, Kasat Lantas Polresta AKP Hadi Siswanto Kunjungi Kantor Jasa Raharja Jambi
- Rohim Korban Tengelam Ditemukan di Sungai Tantan Desa Telun
- Simulasi Nyata, Pelindo Jambi Perkuat SDM Hadapi Kebakaran Industri
- 1.200 ASN Jambi Dilatih CPR, Pemkot Raih Rekor MURI di Ajang INASIA 2025
Surat Kementerian ESDM Tak Goyahkan Keputusan Al Haris, Angkutan Batubara Tetap Lewat Sungai

Keterangan Gambar : Surat Kementerian ESDM Tak Goyahkan Keputusan Al Haris, Angkutan Batubara Tetap Lewat Sungai
Mediajambi.com - Setelah viralnya surat dari Kementerian
ESDM yang meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi meninjau kembali
kebijakan penghentian angkutan batubara lewat jalur darat, akhirnya mendapat
tanggapan dari Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH.
Kepada para awak media yang mewawancarainya usai peresmian
Masjid Al Jabar di Citra Raya City Jambi pada Selasa (30/1/2024), Gubernur Al
Haris mengaku telah membaca isi surat dari Dirjen Minerba KESDM tersebut.
Menurut Gubernur Al Haris, surat itu berisi permintaan dari KESDM agar Pemprov
Jambi mempertimbangkan apakah angkutan batubara akan memakai jalur darat atau
jalur air.
“Saya sudah baca surat itu. Surat itu kan menegaskan agar pemerintah
mempertimbangkan apakah untuk tetap jalannya angkutan itu, baik melalui jalur
darat ataupun jalur air,” ungkap Gubernur Al Haris.
Terkait alasan KESDM bahwa akibat penghentian angkutan jalur
darat dapat mengganggu pasokan listrik PLN untuk Sumatera. Gubernur Al Haris
menjelaskan bahwa saat ini pasokannya tetap berjalan lewat angkutan batubara
jalur air.
“Kita masih jalan sampai hari ini, jalur air masih jalan.
Artinya, pasokan kita ke PLN masih jalan,” jelas Gubernur Al Haris.
Terkait surat permohonan tersebut, Gubernur Al Haris
menegaskan bahwa saat ini Pemerintah Provinsi Jambi akan tetap tegas angkutan
batubara melalui jalur air.
“Saya kira sementara waktu pasokan ke PLN tetap jalan
melalui jalur sungai, kita tetap mencari solusi terbaik,” tegas Gubernur Al
Haris.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Al Haris juga menekankan
bahwa dalam mengatasi persoalan angkutan batubara ini, pemerintah akan mencari
solusi terbaik. Gubernur Al Haris menjamin tidak akan mengambil solusi yang
akan membunuh masyarakat. “Pemerintah bukanlah membunuh rakyat, pemerintah
tetap mencari solusi terbaik dari angkutan itu. Jadi sementara tetap kita
maksimalkan jalur air itu dulu,” pungkas Gubernur Al Haris. (mas)