- Gentala Arasi 2025: Dorong Akselerasi Ekonomi Keuangan Digital Jambi yang Berkelanjutan
- Walikota Jambi Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Seberang Kota Jambi
- Tingkatkan Kepercayaan Publik, OJK Terbitkan Aturan Baru Transparansi dan Publikasi Laporan Bank
- Terlibat Judi Online 90 Keluarga di Kota Jambi Dicoret dari Daftar Bansos
- Walikota Maulana Apresiasi Peningkatan Kualitas Terminal A - Alam Barajo
- Maulana Dorong Masyarakat Manfaatkan IPAL Komunal Untuk Hindari Pencemaran Air Tanah
- Maulana Tekankan, Ciptakan Kebersihan Bukan Sekadar Penilaian Namun Berkelanjutan Untuk Kota Bersih dan Nyaman
- Gubernur Al Haris Antar Langsung Berkas Pengusulan PPPK Paruh Waktu ke Kementerian PANRB
- Hadiri Pelantikan KPPI 2024-2029, Sekda Sudirman Dorong Politik Inklusif
- Batanghari dan Samudra: Reorientasi Kebijakan Maritim Nasional
Tanggap Darurat Asap, Pemkot Jambi Rumahkan Siswa Untuk Sekolah Daring

Keterangan Gambar : Abu Bakar, Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi /f-yen
Mediajambi.com-
Pemerintah Kota Jambi bergerak cepat sikapi kondisi darurat bencana asap
Karhutla di Provinsi Jambi. Sebagai wilayah yang menjadi korban terparah akibat
paparan asap yang dikirim oleh daerah kabupaten dan provinsi sekitar,
Pemerintah Kota Jambi mulai mengambil langkah taktis dan strategis guna
melindungi masyarakat dan lingkungan hayati lainnya yang akan terpapar kabut
asap dalam jangka waktu lama.
"Wali Kota Jambi mengeluarkan Edaran Nomor
PK.02.01/2770/Disdik/2023 tanggal 1 Oktober 2023 tentang Pelaksaan Kegiatan
Belajar pada masa Bencana Kabut Asap di Kota Jambi, edaran ini memberlakukan
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ-red.) secara online atau daring bagi pelajar
sekolah tingkat Kelompok Bermain/KB, PAUD, TK, SD, dan SMP sederajat, Negeri/swasta,
mulai hari Senin 2 Oktober hingga 4 Oktober 2023," ungkap Abu Bakar, Juru
Bicara Pemerintah Kota Jambi dalam keterangan resminya.
Kepada sekolah dan satuan pendidikan lainnya ujar Abu Bakar,
untuk tetap memberikan materi pembelajaran kepada anak didik agar para siswa
dapat terus belajar di rumah, dengan menggunakan metoda sistem pembelajaran
online atau daring. Dirinya juga mengimbau orang tua dirumah untuk selalu
mengawasi anaknya, serta tidak membiarkan anak-anak selama PJJ untuk bermain
diluar rumah.
"Kepada masyarakat kami imbau untuk mengurangi
aktivitas luar ruang, terutama bagi anak-anak selama PJJ berlangsung. Selain
itu juga hindari sumber polusi, tidak merokok, menutup ventilasi rumah, kantor,
sekolah, tempat umum saat tingkat polusi udara tinggi. Penting untuk kembali
menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruang, terutama saat kualitas
udara buruk," ujarnya.
Selain itu, dimasa kabut asap, tentunya berpotensi terhadap
kesehatan masyarakat. Untuk itu Abu minta masyarakat untuk tetap melaksanakan
pola hidup bersih dan sehat dan segera memeriksakan diri jika mengalami keluhan
kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat.
"Pemkot Jambi akan terus meng-update perkembangan
terkait situasi kabut asap dan kebijakan-kebijakan strategis lainnya secara
luas dan cepat kepada masyarakat. Semoga bencana ini segera berakhir, mohon doa
untuk kita semua," pungkasnya.(*)