- Semarak May Day dengan Layanan Langsung dan Senam Sehat Bersama Pekerja
- Industri Jasa Keuangan Jambi Tumbuh Positif Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah
- Gubernur Al Haris Boyong Bupati/Wali Kota Audiensi dengan Menhub, Bahas Pengembangan Transportasi
- OJK Dorong Penggunaan Kecerdasan Artifisial di Sektor Perbankan secara Bertanggung Jawab
- Bibit Sawit Unggul Topaz 1 Berbuah Orange, Terbukti Sejahterakan dan digemari Petani
- Hadiri Rakortek Perumahan Pedesaan, Gubernur Al Haris Tegaskan Komitmen Dukung Program Tiga Juta Rumah
- Berkolaborasi Melindungi Ribuan Pekerja Rentan Melalui Program Kampung Bahagia
- Tingkatkan Kolaborasi dan Sinergi, SKK Migas – KKKS Sumbagsel Gelar Event Lifting Olympic
- Hadiri RDP Bersama Komisi II DPR RI, Gubernur Al Haris Soroti Minimnya Kewenangan Daerah dalam Sektor Minerba
- Gubernur Jambi Al Haris Hadiri RDP Bersama Komisi II DPR
Waka Pinto Mendorong Para Petani Menggunakan Pupuk Organik dan Hayati Supaya Tanah Subur Turun Temurun

Keterangan Gambar : Waka Pinto Mendorong Para Petani Menggunakan Pupuk Organik dan Hayati Supaya Tanah Subur Turun Temurun
Mediajambi.com- Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Pinto
Jayanegara, mendorong para petani di wilayahnya untuk beralih menggunakan pupuk
organik dan hayati. Menurutnya, hal ini penting dilakukan untuk menjaga
kesuburan tanah dalam jangka panjang dan menghasilkan panen yang lebih
berkualitas.
"Kita harus mulai beralih dari pupuk kimia ke pupuk
organik dan hayati," ujar Pinto. "Pupuk kimia memang dapat
meningkatkan hasil panen dalam waktu singkat, namun efek jangka panjangnya
dapat merusak tanah dan mencemari lingkungan."
Pinto menjelaskan bahwa pupuk organik dan hayati terbuat
dari bahan-bahan alami seperti kompos, kotoran ternak, dan mikroorganisme yang
bermanfaat bagi tanah. Pupuk ini tidak hanya membantu meningkatkan kesuburan
tanah, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas hasil panen dan menjaga
kesehatan lingkungan.
"Penggunaan pupuk organik dan hayati juga dapat
membantu petani untuk menghemat biaya," tambah Pinto. "Petani juga
dapat membuatnya sendiri dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan di sekitar
mereka."
Pinto berharap pemerintah daerah dapat memberikan dukungan
kepada para petani yang ingin beralih menggunakan pupuk organik dan hayati.
Dukungan tersebut dapat berupa pelatihan, penyediaan sarana dan prasarana,
serta bantuan permodalan.
"Saya yakin dengan kerjasama antara petani, pemerintah,
dan pihak swasta, kita dapat mewujudkan Jambi sebagai provinsi yang maju dan
berkelanjutan," pungkas Pinto.(*)