- Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Merangin, Upaya Mendorong Perekonomian Daerah
- OJK Cabut Izin Usaha Pt Sarana Sulteng Ventura
- Satgas PASTI Blokir 507 Aktivitas dan Entitas Keuangan Ilegal, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Yang Semakin Marak
- Gubernur Al Haris Ajak Semua Pihak Bersatu dan Bersinergi Atasi Karhutla di Provinsi Jambi
- Walikota Maulana Ungkap Strategi Kota Jambi Tekan Stunting, Angkat Pekerja Rentan, dan Capai UHC
- Wawako Diza : Pramuka Bukan Seremoni, Tapi Wadah Pembentukan Karakter Bangsa
- Rakor Bersama Kemenkum, Pemkot Jambi Matangkan Pendirian Koperasi Merah Putih
- Kemas Faried Serahkan Dua Dermaga Apung untuk Dongkrak Wisata Danau Sipin
- Ketua DPRD Kota Jambi Bantu Orang Tua Raffi, Warga yang Mengidap Penyakit Steven Johnson Syndrome
- 149 PKL Kota Jambi Siap Direlokasi, Pemkot Jambi Tegaskan Penertiban Lapak Liar
Walikota Maulana Dorong Tanah Pilih Marching Band Festival Jadi Ajang Karakter dan Ekspresi Anak Muda

Keterangan Gambar : Walikota Maulana Dorong Tanah Pilih Marching Band Festival Jadi Ajang Karakter dan Ekspresi Anak Muda
Mediajambi.com- Walikota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., secara resmi membuka Tanah Pilih Marching Festival (TPMF) Tahun 2025, Sabtu pagi (24/5/2025).
Event yang digelar dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Pemerintah Kota Jambi ke-79 dan Hari Jadi Tanah Pilih Pusako Batuah ke- 624 tahun itu berlangsung selama 2 hari dari tanggal 24 hingga 25 Mei 2025 di Arena Taman Remaja Kota Jambi.
Sebanyak 800 pelajar tingkat SD, SMP dan SMA yang terbagi kedalam 19 tim mengikuti event ini. Tidak hanya dari dalam kota Jambi, namun juga dari Kabupaten/Kota lainnya di Provinsi Jambi.
Event yang memperlombakan kategori Junior, Senior Nob Brass dan Senior Brass ini dibuka dengan ditandai pemukulan Brass Drum oleh Walikota Maulana bersama Wakil Walikota Diza Hazra Aljosha. Pembukaan Marching Festival yang terselenggara melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) ini merupakan event tahunan Pemkot Jambi yang telah 3 kali berturut-turut dilaksanakan yang diisi dengan berbagai keterampilan pertunjukan marching band.
Dikesempatan itu, Walikota Maulana menyebut, Marching Festival ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan dan meningkatkan kekompakan.
"Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya kita untuk meningkatkan semangat anak-anak, terutama pecinta drum band untuk terus berlatih," sebutnya.
Dirinya berharap, agar Dispora Kota Jambi semakin giat menggelar berbagai kegiatan dan event yang bisa mengangkat nama Kota Jambi di kancah Nasional maupun Internasional yang akan berdampak pula pada perekonomian daerah.
Maulana juga mengungkapkan, kegiatan ini turut memperkuat citra Kota Jambi sebagai kota kreatif dan berbudaya yang menjunjung tinggi karakter anak muda.
“TPMF tidak hanya melatih aspek psikomotorik dan seni, tapi juga menanamkan nilai-nilai karakter bagi generasi muda kita. Ini sangat positif dan perlu didukung terus-menerus,” ungkapnya.
“Kegiatan ini memperlihatkan kepada kita semua sinergi, antara seni, ekonomi, dan pembangunan karakter, sehingga dengan banyaknya pengunjung datang, kota Jambi semakin dikenal sebagai kota yang aktif, inovatif, dan ramah bagi pengembangan potensi generasi muda," lanjutnya.
Maulana juga menyampaikan rencana revitalisasi kawasan wisata Taman Remaja yang terletak di tengah-tengah pusat Kota Jambi itu menjadi alun-alun sebagai ruang ekspresi publik yang lebih terbuka.
"Kami bersama pak Wakil Walikota sudah merencanakannya. Jadi kawasan ini nanti bisa dipakai, baik diwaktu malam maupun siang dengan sarana yang lengkap untuk kegiatan seperti mini konser, kesenian hingga menampilkan produk-produk UMKM, sehingga bisa dinikmati bagi siapapun," tutup Walikota Maulana.
Sementara itu, dalam laporan kegiatan Kepala Dispora Erwandi mengatakan, kegiatan Marching Festival ini diselenggarakan juga dalam rangka program 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota Jambi pada program Balai Latihan Kerja Tematik (BALIKAT) dan Ruang Milenial (Rumel) sebagai wadah kaum milenial untuk berkreasi dan berkreativitas.
"Tidak hanya sebagai wadah pengembangan kapasitas bagi milenial, event ini juga menarik kunjungan masyarakat yang diestimasi 2.000an orang, sehingga turut berdampak pada bergeliatnya aktivitas ekonomi, khususnya para pelaku UMKM," katanya.
Untuk menjunjung tinggi sportivitas penyelenggaraan Marching Festival ini, Erwandi juga menjelaskan, panitia telah menunjuk dewan juri yang bersertifikat dan profesional dari luar Provinsi Jambi, seperti dari Riau, dan Sumatera Barat.
"Dengan harapan penilaian diberikan sangat objektif karena tidak ada keterikatan emosional dengan para peserta," jelasnya.
Pembukaan Marching Festival tersebut turut dihadiri Ketua TP PKK Kota Jambi Nadiyah Maulana, Sekretaris Daerah (Sekda) A Ridwan. sejumlah Kepala Perangkat Daerah, PDBI Provinsi dan Kota Jambi, serta para Dewan Juri serta peserta lomba.(*)