- OJK Cabut Izin Usaha Pt Sarana Sulteng Ventura
- Satgas PASTI Blokir 507 Aktivitas dan Entitas Keuangan Ilegal, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Yang Semakin Marak
- Gubernur Al Haris Ajak Semua Pihak Bersatu dan Bersinergi Atasi Karhutla di Provinsi Jambi
- Walikota Maulana Ungkap Strategi Kota Jambi Tekan Stunting, Angkat Pekerja Rentan, dan Capai UHC
- Wawako Diza : Pramuka Bukan Seremoni, Tapi Wadah Pembentukan Karakter Bangsa
- Rakor Bersama Kemenkum, Pemkot Jambi Matangkan Pendirian Koperasi Merah Putih
- Kemas Faried Serahkan Dua Dermaga Apung untuk Dongkrak Wisata Danau Sipin
- Ketua DPRD Kota Jambi Bantu Orang Tua Raffi, Warga yang Mengidap Penyakit Steven Johnson Syndrome
- 149 PKL Kota Jambi Siap Direlokasi, Pemkot Jambi Tegaskan Penertiban Lapak Liar
- Walikota Maulana Hadiri HUT Kota Palembang, Bawa Misi Komwil II APEKSI Bangun Jaringan Antar-Kota
Warga Merangin Diterkam Beruang, Wajah Penuh Luka dan Tangan Remuk

Keterangan Gambar : Warga Merangin Diterkam Beruang, Wajah Penuh Luka dan Tangan Remuk
Mediajambi.com- Mustapa (53) warga Desa Air Liki Baru,
Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin, menjadi korban penerkaman beruang di
Kebun Ladang, Desa Air Liki Baru.
Kejadian ini terjadi pada Senin 24 Juni 2024 kemarin sekitar
pukul 13.00 WIB siang. Korban ditemukan pertama kali oleh warga saat pulang
dari kebun.
Kepala Desa Air Liki Baru, Pulpi Marlinton mengatakan,
korban diserang beruang saat sedang pergi ke kebun. “Korban diterkam beruang
sekira pukul 13.00 WIB dan diketahui oleh warga sekira pukul 15:00 WIB,”
ujarnya, Selasa (25/6) kemarin.
Pulpi menambahkan, diketahui korban diterkam beruang saat
salah satu warga juga ke kebun, dan mendengar jeritan orang yang meminta
tolong. “Ceritanya ada salah satu warga juga ke kebun dan mendengar jeritan
orang minta tolong, saat di ketahui warga korban sudah berlumuran darah di
sekujur muka nya, dan berbekas terkaman beruang,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Merangin, AKBP Ruri Roberto melalui
Kasubsi Penmas Aiptu Ruly mengatakan, saat itu sekitar pukul 15.00 WIB sore
korban ditemukan diarea perkebunan dengan kondisi luka-luka di bagian wajah.
“Dia saat ditemukan dalam kondisi luka-luka di bagian wajah dan tangan dalam
kondisi remuk,” ujarnya, Selasa (25/6) kemarin.
Saat itu, kata Ruly, korban langsung dibawa ke Puskesmas
Muara Kibul, Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin, untuk mendapatkan
pertolongan. “Akibat luka yang dialami, korban dirujuk ke RSUD Kolonel
Abundjani Bangko untuk mendapatkan pertolongan yang lebih memadai,” sebutnya.
(*)