- Polisi Periksa 3 Crew Kapal Tongkang Angkutan Batu Bara, Ini Penyebabnya
- Viral di Media Sosial Video Kapal Tongkang Menabrak Jembatan Aurduri 1
- Kasat Binmas Sosialisasi di PT Hanjaya Mandala Sampoerna TBK Dalam Rangka Kegiatan Preemtif Untuk Menjaga Situasi Kamtibmas Kondusif
- Ditrpolair Polri dan KKP Jambi Gagalkan Penyeludupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 M
- Calon Perseorangan Daftar Sebagai Cakada di Sarolangun, Batanghari, Kota Jambi dan Sungai Penuh
- Calon Perseorangan Daftar Sebagai Cakada di Sarolangun, Batanghari, Kota Jambi dan Sungai Penuh
- Tim Gabungan Ditpolairud Polda Jambi Dan Korpspolairud Baharkam Polri Gagalkan Pengiriman Benih Bening Lobster
- Atas Adanya Laporan Masyarakat Tim Patroli Serigala Kota Jambi Berhasil Mengamankan 3 Pemuda Terduga Gank Motor
- KKP dan Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 125 ribu BBL di Jambi
- Polda Jambi Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Pembegalan, Begini Ceritanya
Iwako Jambi Salurkan Bantuan Sosial: Membantu Keluarga Kurang Mampu Menjelang Hari Raya
Keterangan Gambar : Iwako Jambi Salurkan Bantuan Sosial: Membantu Keluarga Kurang Mampu Menjelang Hari Raya
Mediajambi.com - Ikatan Wartawan Peliputan Kota (Iwako)
Jambi kembali menggelar agenda tahunan, Iwako Peduli dan Berbagi Kasih tahun
2024 dengan menyalurkan sejumlah bantuan sosial ke masyarakat di berbagai titik
di Kota Jambi pada Jumat (5/4/2024).
Ketua Iwako Jambi, Ali Ahmadi menyebutkan, dalam rangka
menyambut hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, ia dan rekan-rekannya kembali
menggelar kegiatan sosial. Sasarannya adalah sejumlah masyarakat yang tergolong
kaum dhuafa dan tak pernah tersentuh bantuan.
Baca Lainnya :
"Sasaran kami memang menyalurkan bantuan kepada warga
yang memang belum tersentuh bantuan, dan itu ternyata masih banyak yang kami
temui," kata Ali Ahmadi.
Total ada 50 paket yang disertai sejumlah uang tunai turut
diserahkan ke para penerima. Bantuan pertama disalurkan di RT 06 Kelurahan
Selamat, Kecamatan Danau Sipin. Lalu, Kelurahan Kenali Asam, Kelurahan Thehok,
Kelurahan Legok, Kelurahan Simpang Rimbo, Kelurahan Tanjung Pinang, Kelurahan
Kasang, Kelurahan Aur Kenali, dan Kelurahan Rajawali.
"Tersebar di 9 (Sembilan) kelurahan. Kegiatan yang
rutin dilaksanakan setiap ramadhan ini sudah masuk pada tahun ke-8 (delapan)
dan akan terus dilaksanakan pada tahun-tahun selanjutnya," jelas Ali.
Bantuan paket sembako ini merupakan sumbangan dari wartawan
liputan Pemerintah Kota Jambi, Pemerintah Kota Jambi melalui Forum CSR Bagian
Perekonomian Setda Kota Jambi, Caleg DPR RI Terpilih, H. Syarif Fasha, Ketua
LPTQ Kota Jambi, H. Maulana dan Pembina Iwako, Abu Bakar, SH.
"Para donatur ini mempercayakan kepada Iwako untuk
menyalurkan kepada yang berhak menerima. Alhamdulillah kegiatannya terlaksana
dengan baik," katanya.
Kegiatan ini turut didampingi Kadis Kominfo Kota Jambi, Abu
Bakar yang juga pembina Iwako Jambi beserta Kabid IKP, Sayuti.
Selanjutnya Pembina Iwako, Abu Bakar mengatakan bahwa,
kegiatan rutin ini bertujuan untuk membantu kebutuhan bagi kaum dhuafa jelang
hari raya Idul Fitri.
"Saya mendampingi insan pers, melakukan kegiatan sosial
para kaum dhuafa dan masyarakat kurang mampu. Ada puluhan paket dan uang tunai
yang sudah disalurkan. Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan
juga untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga jelang idul Fitri," jelasnya.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan
setiap tahun. Abu Bakar juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang
telah memberikan bantuan dan sumbangsih dalam kegiatan ini.
"Semoga kegiatan Iwako bisa berlangsung di tahun -
tahun kedepan. Selaku pembina Iwako dan atas nama Pemerintah Kota Jambi dibawah
Kepemimpinan Ibu Pj Walikota, sangat mengapresiasi atas upaya sosial yang
dilakukan teman - teman Iwako," jelasnya.
Adapun salah satu penerima, Ranti warga RT 18, Kelurahan
Legok, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi merupakan seorang janda yang tinggal
bersama satu orang anaknya, di rumah mertua.
"Tinggal menumpang mertua yang bekerja sebagai cleaning
service. Saya tidak bekerja, mengurus anak dan mertua laki - laki kakinya patah
karena kecelakaan," katanya.
Masih di lokasi yang sama, Anisa mengatakan jika dirinya
tinggal mengontrak dan suaminya bekerja sebagai penyadap karet. "Suami
kerjanya mandah (berpindah-pindah dari tempat yang satu ke tempat yang
lain)," katanya.
Kedua warga tersebut, Ranti dan Anisa mengaku tidak memiliki
BPJS kesehatan, Kartu Jambi Bugar ataupun KIS. Mereka juga tidak termasuk dalam
penerima bantuan PKH ataupun lainnya. Mereka mengaku tidak pernah mendapatkan
bantuan dari pemerintah.
Sementara warga RT 06, Kelurahan Selamat, Buyung mengatakan
jika dirinya tinggal menumpang di rumah saudaranya. "Kami mengucapkan
banyak terima kasih atas bantuan yang diberikan," pungkasnya.(*)