- Gentala Arasi 2025: Dorong Akselerasi Ekonomi Keuangan Digital Jambi yang Berkelanjutan
- Walikota Jambi Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Seberang Kota Jambi
- Tingkatkan Kepercayaan Publik, OJK Terbitkan Aturan Baru Transparansi dan Publikasi Laporan Bank
- Terlibat Judi Online 90 Keluarga di Kota Jambi Dicoret dari Daftar Bansos
- Walikota Maulana Apresiasi Peningkatan Kualitas Terminal A - Alam Barajo
- Maulana Dorong Masyarakat Manfaatkan IPAL Komunal Untuk Hindari Pencemaran Air Tanah
- Maulana Tekankan, Ciptakan Kebersihan Bukan Sekadar Penilaian Namun Berkelanjutan Untuk Kota Bersih dan Nyaman
- Gubernur Al Haris Antar Langsung Berkas Pengusulan PPPK Paruh Waktu ke Kementerian PANRB
- Hadiri Pelantikan KPPI 2024-2029, Sekda Sudirman Dorong Politik Inklusif
- Batanghari dan Samudra: Reorientasi Kebijakan Maritim Nasional
Bupati Tanjab Barat Mengikuti Sosialisasi Sensus Pertanian Tahun 2023

Keterangan Gambar : Bupati Tanjab Barat Mengikuti Sosialisasi Sensus Pertanian Tahun 2023
Mediajambi.com (Kuala Tungkal) - Bupati Tanjab Barat Drs. H.
Anwar Sadat, M.Ag mengatakan Sektor pertanian merupakan bidang yang sangat
penting dan strategis dalam rangka mendukung ketahanan pangan yang ada di
tingkat daerah maupun secara nasional.
Hal itu disampaikan
Bupati saat mengikuti Sosialisasi Sensus Pertanian tahun 2023 yang
digelar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tanjab Barat di Ruang Pola Kantor Bupati.
- Bupati dan Wabup Tanjab Barat Tinjau Lokasi Tanah Longsor di Senyerang0
- Wabub Tanjab Barat Membuka TC Qori-Qoriah MTQ Provinsi Jambi0
- Wakil Bupati H Hairan Terima Kunjungan Kerja DPRD Kota Sungai Penuh0
- Sekda Tanjab Barat Mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi0
- Bupati Tanjab Barat Buka Diklat BST-KLMSKK 30/60 mil Bagi Operator Kapal Tradisional dan Nelayan0
Sebelumnya, Bupati
mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) rutin Pengendalian Inflasi Daerah tahun 2023
secara daring, yang dipimpin langsung Mendagri Tito Karnavian. Senin (29/5).
“Sektor pertanian
merupakan penyedia bahan pangan untuk ketahanan pangan sekaligus menjadi
lapangan kerja bagi sebagian besar penduduk. Untuk itu, sektor ini harus dijaga
agar tetap berproduksi serta memberi kontribusi pada perbaikan ekonomi.” Kata
Bupati.
Melalui kegiatan ini, Bupati berharap Sensus Pertanian yang
akan digelar 1 Juni hingga 31 Juli 2023 dapat berjalan dengan lancar. Dirinya
meminta kepada seluruh stakeholder terkait agar serius menyiapkan apa yang
dibutuhkan untuk sensus.
Sementara itu dalam paparannya, Kepala BPS Kabupaten Tanjab
Barat Wasi Riyanto, S.ST., ME mengatakan Sensus Pertanian 2023 merupakan sensus
yang ke-7. Terdapat 18 Negara yang akan melaksanakan Sensus Pertanian di Tahun
2023 termasuk Indonesia (mengadopsi WCA 2020). Hal yang perlu diperhatikan
untuk menyukseskan kegiatan ini yakni kolaborasi dengan berbagai pihak,
publisitas yang menjangkau dan menyentuh semua stakeholder, dan kemanfaatan
data yang dihasilkan dalam mendukung sistem pangan dan pertanian.
Melalui kegiatan ini, Bupati berharap Sensus Pertanian yang
akan digelar 1 Juni hingga 31 Juli 2023 dapat berjalan dengan lancar. Dirinya
meminta kepada seluruh stakeholder terkait agar serius menyiapkan apa yang
dibutuhkan untuk sensus.
Sementara itu dalam paparannya, Kepala BPS Kabupaten Tanjab
Barat Wasi Riyanto, S.ST., ME mengatakan Sensus Pertanian 2023 merupakan sensus
yang ke-7. Terdapat 18 Negara yang akan melaksanakan Sensus Pertanian di Tahun
2023 termasuk Indonesia (mengadopsi WCA 2020). Hal yang perlu diperhatikan
untuk menyukseskan kegiatan ini yakni kolaborasi dengan berbagai pihak,
publisitas yang menjangkau dan menyentuh semua stakeholder, dan kemanfaatan
data yang dihasilkan dalam mendukung sistem pangan dan pertanian.
Turut hadir Sekretaris Daerah, Asisten Perekonomian dan
Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Kepala OPD terkait, dan Kabag
Perekonomian.(neng/*)