- OJK dan BPS Umumkan Hasil Survei Nasional Literasi Dan Inklusi Keuangan (SNLIK) Tahun 2025
- Perkuat Sinergi, Ketua SMSI Provinsi Jambi Sambut Kunjungan Silaturahmi Kakanwil HAM
- Peringati May Day 2025, Pemkab Tanjab Barat Komitmen Tingkatkan Perlindungan Pekerja
- Semarak May Day dengan Layanan Langsung dan Senam Sehat Bersama Pekerja
- Industri Jasa Keuangan Jambi Tumbuh Positif Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah
- Gubernur Al Haris Boyong Bupati/Wali Kota Audiensi dengan Menhub, Bahas Pengembangan Transportasi
- OJK Dorong Penggunaan Kecerdasan Artifisial di Sektor Perbankan secara Bertanggung Jawab
- Bibit Sawit Unggul Topaz 1 Berbuah Orange, Terbukti Sejahterakan dan digemari Petani
- Hadiri Rakortek Perumahan Pedesaan, Gubernur Al Haris Tegaskan Komitmen Dukung Program Tiga Juta Rumah
- Berkolaborasi Melindungi Ribuan Pekerja Rentan Melalui Program Kampung Bahagia
Bupati Tanjabbar Buka Festival Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 7

Keterangan Gambar : Bupati Tanjabbar Buka Festival Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 7
Mediajambi.com (Kualatungkal) - Bupati Kabupaten Tanjung Jabung (Tanjab)
Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag menghadiri
sekaligus membuka secara resmi Festival Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru
Penggerak Angkatan 7 Kabupaten Tanjab Barat, Rabu (05/07/23).
Acara yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Kantor
Bupati turut dihadiri , Sekretaris
Daerah, Ketua Komisi I DPRD Tanjab Barat, Asisten, Kadis Pendidikan dan
Kebudayaan, Kepala BKPSDM, Kepala BGP Provinsi Jambi/Mewakili, Ketua PGRI,
Ketua IGI serta tamu undangan lainnya.
- Sekda Tanjab Barat Mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi tahun 2023 dengan Mendagri0
- SKK Migas - PetroChina Tegaskan Dukungan pada Program Pengentasan Stunting di Jabung0
- Sekda Tanjab Barat Sidak Harga di Pasar Menjelang Idul Adha 0
- Wabub Tanjab Barat Melayat ke Rumah Duka Kades Mandala Jaya0
- Persiapan MTQ Sarolangun, Bupati Buka TC Tahap Tiga Qori Qoriah Tanjab Barat0
Bupati menegaskan
Guru sebagai pelaku sekaligus penggerak pembangunan sumber daya manusia,
memiliki peran dan tanggung jawab yang besar terutama dalam membentuk karakter
generasi bangsa yang ber Budi pekerti luhur sekaligus unggul dalam bidangnya.
"Meski saat ini aktivitas pembelajaran dapat dilakukan
melalui sarana teknologi yang memungkinkan terjadinya interaksi jarak jauh
(Daring), Kehadiran seorang Guru tidak sertamerta dapat digantikan oleh
perangkat teknologi itu karena suri teladan dalam proses pembelajaran formal,
menjadi aspek penting bagi perkembangan karakter para siswa," tutur Bupati.
Oleh karena itu, ia berharap para calon guru penggerak
memiliki kompetensi dalam pengembangan diri dan orang lain, pengembangan
pembelajaran, manajemen sekolah dan dapat lulus dalam mengikuti program ini,
Sehingga dapat berkiprah mewujudkan standar nasional pendidikan untuk menjamin
mutu pendidikan di Kabupaten Tanjab Barat di mana keberpihakan pada murid
menjadi orientasi utamanya.
“Saya mendorong
kepada saudara semua, para calon guru penggerak, untuk dapat menggerakkan
komunitas belajar bagi rekan guru di sekolah serta dapat menjadi agen perubahan
bagi rekan guru yang lain dalam proses pembelajaran di sekolah dan yang
terpenting mendorong kepemimpinan siswa nya dengan menjadi teladan serta agen
Transformasi ekosistem pendidikan profil pelajar Pancasila,” pungkasnya.
Ketua Panitia Pelaksana Ahmad Wahyudi menyampaikan bahwa
Program Pendidikan Guru Penggerak ini bertujuan untuk menyiapkan para pemimpin
pendidikan Indonesia masa depan, yang mampu mendorong tumbuh kembang murid
secara holistik, yaitu aktif dan proaktif dalam mengembangkan guru di
sekitarnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid.
Dilanjutkannya, bahwa untuk mendukung tercapainya tujuan
tersebut, Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) dijalankan dengan menekankan
pada kompetensi kepemimpinan pembelajaran yang mencakup komunitas praktik,
Pembelajaran sosial dan emosional, pembelajaran ber diferensiasi yang sesuai
perkembangan murid, kompetensi lain dalam pengembangan diri dan sekolah.
“Saya berharap para
calon guru penggerak memiliki kompetensi dalam pengembangan diri dan orang
lain, pengembangan pembelajaran, Manajemen sekolah serta pengembangan sekolah,”
ujarnya.(neng/*)