- OJK Cabut Izin Usaha Pt Sarana Sulteng Ventura
- Satgas PASTI Blokir 507 Aktivitas dan Entitas Keuangan Ilegal, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Yang Semakin Marak
- Gubernur Al Haris Ajak Semua Pihak Bersatu dan Bersinergi Atasi Karhutla di Provinsi Jambi
- Walikota Maulana Ungkap Strategi Kota Jambi Tekan Stunting, Angkat Pekerja Rentan, dan Capai UHC
- Wawako Diza : Pramuka Bukan Seremoni, Tapi Wadah Pembentukan Karakter Bangsa
- Rakor Bersama Kemenkum, Pemkot Jambi Matangkan Pendirian Koperasi Merah Putih
- Kemas Faried Serahkan Dua Dermaga Apung untuk Dongkrak Wisata Danau Sipin
- Ketua DPRD Kota Jambi Bantu Orang Tua Raffi, Warga yang Mengidap Penyakit Steven Johnson Syndrome
- 149 PKL Kota Jambi Siap Direlokasi, Pemkot Jambi Tegaskan Penertiban Lapak Liar
- Walikota Maulana Hadiri HUT Kota Palembang, Bawa Misi Komwil II APEKSI Bangun Jaringan Antar-Kota
Sekda Sapril Pimpin Rapat Siaga Darurat Karhutla

Keterangan Gambar : Sekda Sapril Pimpin Rapat Siaga Darurat Karhutla
Mediajambi.com (Tanjabtim) - Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) ditetapkan sebagai daerah siaga darurat kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla.
Hasil rapat bersama unsur forkopimda, penetapan status ini dilakukan 20 Maret hingga 30 September 2023. Kenaikan status ini didasari oleh sudah adanya kasus di dua titik dengan jumlah luasan 9 hektare, serta analisa dari BMKG Jambi yang menyatakan kabupaten Tanjabtin pada bulan Mei hingga Juli curah hujan menurun.
Sekda Kabupaten Tanjabtim, Sapril mengatakan, kegiatan akan dilanjutkan dengan peningkatan pencegahan dan sosia Karhutla. Lalu pihak BPBD juga mendirikan posko sebanyak empat titik di kecamatan yang rawan dan langganan Karhutla. Empat posko darurat karhutla tersebut berada di Kecamatan Dendang, Berbak, Sadu dan satu posko induk berada di BPBD kabupaten Tanjabtim yang melibatkan sektor lintas terkait.
"Setidaknya ada 7 kecamatan di kabupaten Tanjabtim menjadi wilayah rawan karhutla. Yakni kecamatan Muara Sabak Barat, Sadu, Berbak, Dendang, Geragai, Mendahara dan Mendahara Ulu dengan total 67 desa," ujarnya kepada media ini, Rabu lalu.
- Bupati Romi Hadiri Pelantikan Pengurus Debalang Tanjabtim0
- Romi Akan Beri Bonus Umroh Bagi Atlit ISSI yang Berprestasi0
- Pemkab Tanjabtim Gelar Musrenbang RKPD 2024, Penanganan Stunting Tetap Jadi Prioritas0
- Melihat Kesibukan Bupati Romi Melayani Jamaah Umroh0
- Kasasi Dikabulkan MA, Nurkholis dan Tengku Ardiansyah Ditahan0
Pemerintah Kabupaten Tanjabtim juga mengimbau, kepada seluruh perusahaan agar segera melakukan pengecekan peralatan dan personel terlatih. Dimana Presiden telah mengingatkan untuk mencabut izin perusahaan perkebunan yang lahannya terbakar. (Yen/adv)