- OJK Cabut Izin Usaha Pt Sarana Sulteng Ventura
- Satgas PASTI Blokir 507 Aktivitas dan Entitas Keuangan Ilegal, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Yang Semakin Marak
- Gubernur Al Haris Ajak Semua Pihak Bersatu dan Bersinergi Atasi Karhutla di Provinsi Jambi
- Walikota Maulana Ungkap Strategi Kota Jambi Tekan Stunting, Angkat Pekerja Rentan, dan Capai UHC
- Wawako Diza : Pramuka Bukan Seremoni, Tapi Wadah Pembentukan Karakter Bangsa
- Rakor Bersama Kemenkum, Pemkot Jambi Matangkan Pendirian Koperasi Merah Putih
- Kemas Faried Serahkan Dua Dermaga Apung untuk Dongkrak Wisata Danau Sipin
- Ketua DPRD Kota Jambi Bantu Orang Tua Raffi, Warga yang Mengidap Penyakit Steven Johnson Syndrome
- 149 PKL Kota Jambi Siap Direlokasi, Pemkot Jambi Tegaskan Penertiban Lapak Liar
- Walikota Maulana Hadiri HUT Kota Palembang, Bawa Misi Komwil II APEKSI Bangun Jaringan Antar-Kota
Pasca Instruksi Penghentian Angkutan Batubara Jalan di Batanghari Kembali Lancar

Keterangan Gambar : Pasca Instruksi Penghentian Angkutan Batubara Jalan di Batanghari Kembali Lancar
Mediajambi.com - Arus lalu lintas di jalan nasional di wilayah Tempino, Sridadi Kabupten Batanghari yang sempat dilanda macet parah, Selasa dan Rabu lalu, hari ini Kamis (2/3/2023) lancar. Tidak ada kemacetan dan jalan terlihat cukup lengang.
“Alhamdulilah, sejak tadi pagi jalan sudah lengang. Tidak ada mobil batubara yang melintas, di kiri kanan jalan juga tidak ada lagi yang parker. Kami mau pergi ke kantor dan mengantar anak ke sekolah tidak lagi terhambat macet,” ujar Syamsudin, Warga yang berjualan di tepi Jalan Tembesi kepada MediaJambi.com. Menurutnya selama beberapa hari mobiitas mereka menuju ke kantor, pasar bahkan mengantar anak sekolah terhambat karena macet. “Dua hari terakhir bahkan kami tidak bisa bergerak karena macet total. Anak anak sampai tidak sekolah dan isteri saya tidak bisa pergi ke kantor,” ujar pedagang makanan ini.
Gubernur Jambi Al Haris Rabu malam (1/3/2023) mengeluarkan instruksi menghentikan seluruh aktifitas angkutan batubara sampai batas waktu yang tidak ditentukan, menyusul kemacetan parah di ruas jalan Tempino Batanghari- Sarolangun. Ribuan kendaraan tidak bisa bergerak di jalan nasional itu karena adanya truk yang rusak, dan jalan yang juga rusak karena diguyur hujan. Kemacetan itu membuat aktfitas masyarakat terganggu, pasokan ikan segar ke Pasar Angso Duo terhambat, banyak ikan yang mati dan membusuk, bahkan ada pasien yang akan dirujuk ke RS Raden Mataher Jambi meninggal dunia karena terlambat mendapat pertolongan medis.
- Gubernur Al Haris : Aktivitas Angkutan Batubara Distop Hingga Waktu Tidak Ditentukan 0
- Pemprov Jambi Minta Perusahaan Batubara Patuhi Aturan0
- Ini Dia Figur Prajurit TNI yang Bergelantungan Memeluk Kapolda Jambi Saat Evakuasi0
- Al Haris Ingatkan Sopir Angkutan Batubara Patuhi Aturan0
- Al Haris Ajak JMK Kawal Program Pemerintah0
Gubernur Jambi meminta seluruh pemegang IUP atau pengusaha tambang untuk sementara waktu tidak mengadakan angkutan dari mulut tambang sampai ke jalan atau ke ruas jalan nasional itu. "Untuk tidak menambah kemacetan yang terjadi," kata Al Haris, Selasa malam (01/03/2023).
Al Haris menyatakan meski hal itu tidak semua kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi, namun merupakan kewajiban bagi dirinya selaku Gubernur Jambi untuk mengurus hal itu semua.
Pemprov Jambi tegasnya mengambil langkah-langkah untuk kembali memulihkan aktivitas lalu lintas di ruas jalan nasional itu hingga normal kembali, salah satunya dengan menyetop aktivitas angkutan batubara hingga waktu yang tidak ditentukan.
Selama tidak adanya aktivitas angkutan batubara, Al Haris mengintruksikan Dinas PUPR Provinsi Jambi dan balai jalan untuk memperbaiki jalan yang rusak di ruas jalan tersebut.
"Selama masa tidak ada angkutan kami sudah memerintahkan dinas PU dan balai jalan untuk menutupi lubang jalan yang rusak," sebutnya. (lin)